Selain perdagangan, kenaikan indeks mengindikasikan kondisi inflasi domestik terkendali dan pergerakan nilai tukar nominal yang stabil.
Kenaikan posisi cadangan devisa menunjukkan peningkatan kepercayaan global terhadap perekonomian Indonesia baik pada pasar saham maupun pasar uang yang berkaitan dengan obligasi.
Rupiah "Strong" memberikan gambaran mengesankan tentang perekonomian Indonesia. Tetapi agar dapat mendorong pertumbuhan perekonomian, tidak cukup dengan stimulus moneter, misalnya melalui "Ease Money Policy". Stimulus fiskal atau anggaran tetap merupakan faktor utama akibat sektor swasta masih terkena virus "slow down".
Arnold Mamesah - 8 Agustus 2017
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H