Mohon tunggu...
Arnold Mamesah
Arnold Mamesah Mohon Tunggu... Konsultan - Infrastructure and Economic Intelligent - Urbanomics - Intelconomix

Infrastructure and Economic Intelligent - Urbanomic - Intelconomix

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Black X-Day Pasar Saham dan Finansial

12 Februari 2016   18:42 Diperbarui: 12 Februari 2016   18:49 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari Kelam Bursa

Beberapa "crash" di bursa saham dan juga pasar finansial dihubungkan dengan hari saat terjadinya kepanikan dan anjloknya indeks saham. Seperti yang terjadi pada bursa Wallstreet 1929, disebut sebagai Black Tuesday, didahului Black Thursday yang kemudian dianggap sebagai pemicu Global Great Depression selama masa 1929 - 1939. Sebutan Black Monday dikaitkan dengan kejadian pada Senin, 19 Oktober 1987 yang melanda bursa saham Wallstreet dengan tularannya ke Australia dan Asia pada hari berikutnya dan disebut sebagai Black Tuesday. Sementara pada 11 Februari 2016, di bursa Wallstreet terjadi kepanikan (Business Insider memakai tajuk : CHAOS ON WALL STREET).

Dalam kondisi gejolak, perilaku para pengelola dana sangat terpengaruh pada sentimen dan spekulasi yang lebih banyak didasarkan pada informasi yang beredar atau sikap ikutan (herding). Akibatnya, gampang terjadi gejala "feedback loop" yang mengamplifikasi atau menambah besar dampak sehingga kondisi cepat memburuk. Sebagai penjelasan, dalam kondisi (diprakirakan) indeks akan turun, akan mendorong pelepasan saham (cut-loss) dan jika bersamaan maka akan terjadi pelepasan dalam jumlah besar sehingga indeks semakin dalam jatuhnya.

Dengan perilaku demikian, hari kelam bursa dapat timbul kapan saja (Black X-day) dipicu adanya mitos-kecoa (cockroach myth) yang pemahamannya sesuatu yang sudah diketahui ketidakbenarannya atau "tidak sehat" dan dibasmi tetapi muncul kembali dan dijadikan pertimbangan dalam pengambilan keputusan yang lantas berdampak besar. 

 

Gejolak dan Kecemasan

Snapshoot pasar pada tabel dan chart berikut ini memberikan gambaran timbulnya gejolak dan kecemasan pada pengelola asset (finansial) baik yang bersikap hati-hati (prudent) ataupun juga yang berspekulasi.

Indeks Saham Beberapa Bursa Utama Asia, Eropa, US

 

Grafik Trend Nilai Tukar


 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun