Kau yang mengajariku tentang makna cinta sehingga aku tak ingin mengalami luka yang sama. Apalagi melukai agar penaku tak lagi menggores tinta merah di atas kertas ini.
Aku ingin tinta ini kembali merona hitam seperti kala itu. Tapi, apa bisa? Itu yang sering kutanyakan pada jiwa ini ketika setiap kali ujung penaku menyentuh kertas.
Ketika aku berusaha, tapi tinta penaku makin merona merah, tak bisa. Aku terkulai di atas ranting rindu. Adakah ujung penaku merona hijau nanti?
Weda, 16 Maret 2024
Arnol Goleo [20:53]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H