Mohon tunggu...
Arnol Goleo
Arnol Goleo Mohon Tunggu... Lainnya - Anakmomen

"Cukup pagi hari 'kau minum air susu ibumu', jangan sampai malam 'kau genggam buah dadanya.'"

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tetap Tegak

10 Juli 2023   19:15 Diperbarui: 10 Juli 2023   19:22 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tak mengenal lelah
Di bawah terik mentari
Hujan membasahi tubuh
Menggigil tubuh ini

Pikiran mulai melayang
Dan mengudara di langit
Seperti layang-layang
Beradu badai yang sengit

Hingga jatuh ke bumi
Mengikuti arah angin
Entah ke mana ia pergi
Hanya tersisa sebuah harapan

Baca juga: Jangan Tanya

Ia bangkit dan berlari
Walau kaki tertatih-tatih
Namun ia terus berlari
Membisukan rasa letih

Weda, 28 Maret 2023
Arnol Goleo [05:36]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Luka Pelangi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun