Namun bila kita memaknai Natal harus dengan baju baru dan persiapan lainnya saat kumpul keluarga dalam merayakan kedatangan Sang Juru Selamat "tahun sebelumnya lebih ramai dan memaknai Natal pun akan berbeda dari arti yang sesungguhnya."
Apalagi saat ini dengan anjloknya harga kopra kebutuhan keluarga "tidak terjamin baik persiapan menyambut kelahiran Juru Selamat seperti memberikan kado "baju baru" kepada anak (bagi orangtua) maupun persiapan menyambut tahun baru.
"Melihat kondisi saat ini dengan anjloknya harga kopra menyambut kelahiran Raja Damai sudah jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya apalagi kita bandingkan dengan 5-10 tahun yang lalu."
Dalam memaknai Natal, dulu dan sekarang sangat jauh berbeda. Sebab dulu hari yang sangat dinanti-nantikan adalah Natal 24 dan 25 Desember.
Tanggal 24 desember adalah persiapan menyambut kelahiran Juru Selamat pada 25 desember mendatang atau disebut dengan "malam berjaga-jaga." Sedangkan 25 desember adalah atau hari kelahiran atau Juru Selamat yaitu Yesus Kristus menurut Kalender Masehi.
Selamat Hari Natal Tuhan Yesus memberkati kita semua.
Bailengit, 25 Desember 2022
Arnol Goleo [17:43 WIT]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H