Mohon tunggu...
Arnol Goleo
Arnol Goleo Mohon Tunggu... Lainnya - Anakmomen

"Cukup pagi hari 'kau minum air susu ibumu', jangan sampai malam 'kau genggam buah dadanya.'"

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

"Semua" Tak Abadi

3 Oktober 2022   08:31 Diperbarui: 3 Oktober 2022   08:35 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kita memandang matahari
Ia melebihi dari kegelapan
Itu benar
Tetapi matahari tak selamanya
Bersinar menerangi bumi
Ada waktunya untuk tenggelam

Begitu pula dengan embun pagi
Pagi hari mengembuni dedaunan
atau bunga di taman
Tetapi ada waktunya akan sirna
Di telan sang mentari

Seperti itu juga manusia
Kita tahu bahwa manusia melebihi binatang
Tetapi manusia dan binatang
Memiliki nafas yang sama
Dan menuju ke tempat yang sama pula
Yaitu kematian

Baca juga: Tak Bertuan

Bailengit, 02 Oktober 2022

Arnol Goleo [21:43]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun