Mohon tunggu...
arnayanti
arnayanti Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

aku suka dengan konten - konten yang berbau mistis dan kuliner

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Gereja Katolik Santo Yusuf sebagai Peninggalan Bangsa Belanda dan Masjid Cheng Ho Jember

29 Oktober 2022   19:00 Diperbarui: 29 Oktober 2022   19:20 1184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gereja Katolik Santo Yusuf. Dokpri

Pada kegiatan kebinekaan 8 modul nusantara kami berkunjung kedua tempat yaitu gereja katolik santo yusuf dan masjid cheng ho. Tempat yang pertama kami kunjungi adalah Gereja Katolik Santo Yusuf. Gereja Katolik Santo yusuf adalah salah satu gereja umat katolik yang ada di Kabupaten Jember. Gereja ini merupakan peninggalan bangsa Belanda yang berdiri sejak tahun 1927. 

Pada awal abad  ke 20, di Kabupaten Jember terdapat banyak masyarakat Belanda yang menetap dan sebagian besar menganut agama Kristen dan Katolik. Dimana mereka ini tentunya memerlukan sarana untuk beribadah. Sehingga pada tahun 1927, dibangunlah Gereja Katolik Santo yusuf sebagai sarana untuk beribadah oleh masyarakat Belanda yang menetap di jember dan menganut agama Katolik.

Gereja Katolik Santo Yusuf sejak awal berdiri yakni tahun 1927 hingga sekarang sudah mengalami renovasi sebanyak 4 kali. Yakni pada tahun 1950, 1974, 1990 dan tahun 2007. Bangunan gereja ini pernah mengalami kerusakan yang cukup parah akibat dijadikan sebagai markas tentara Jepang pada masa pemerintahan Jepang di Indonesia. Pada renovasi terkahirnya, yakni tahun 2007 bangunannya tampak lebih modern dengan nuansa western yang lebih kental.

Bangunan Gereja Katolik Santo Yusuf, jika dilihat dari luar terlihat lebih eksotis dengan deretan batu alam yang menempel di seluruh bagian dinding gereja hingga menaranya. Saat masuk di dalamnya, akan terdapat dua patung yaitu patung bunda maria, pelindung gereja dan yesus. Kemudian di bagian paling dalam, di setiap dinding terdapat gambar ilustrasi mengenai persitiwa saat Yesus akan disalib.

Bagian Dalam Gereja Katolik Santo Yusuf. Dokpri
Bagian Dalam Gereja Katolik Santo Yusuf. Dokpri

Setelah dari gereja, kami menuju ke Masjid Cheng Ho. Mesjid Cheng Ho Jember  adalah salah satu dari 8 mesjid yang tersebar di seluruh Indonesia. Mesjid ini memiliki arsitektur bangunan dengan balutan khas Tionghoa.  

Bangunan masjid ini berbentuk seperti menara yang besar dan luas. Menara ini dibangun dengan denah segi delapan dengan 5 lantai yang berbentuk kelenteng dan didominasi oleh warna merah.

Berkunjung ke Mesjid Cheng - Ho. Dokpri
Berkunjung ke Mesjid Cheng - Ho. Dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun