Mohon tunggu...
Arini amandariswan
Arini amandariswan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Just me and my opinion

Love me

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ekonomi Kreatif Masyarakat dalam Pemenuhan Kebutuhan di Masa Pandemi dengan Jualan Online

10 Oktober 2021   11:15 Diperbarui: 10 Oktober 2021   11:22 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

NAMA   : ARINI AMANDA RISWAN

NIM: 211920944

PRODI : MANAJEMEN A

DOSEN PENGAMPU   : DR.ARMANSYAH RUNDU WONUA S.Pi M.Si

Ekonomi kreatif adalah konsep ekonomi baru yang mengintensifkan ekonomi dan kreatifitas  dengan  mengandalakan ide dan pengetahuan dari sumber daya manusia sebagai faktor produksi yang utama dan didukung keberadaan industri kreatif, ekonomi kreatif merupakan satu sector ekonomi yang tumbuh paling cepat

Masyarakat tentunya tidak asing lagi dengan Coronavirus Disease2019 atau yang sering disebut COVID-19, virus yang telah banyak memakan korban diindonesia yg jumlahnya setiap hari mengalami peningkatan, yang akhirnya membuat masyarakat untuk #DirumahAja agar dapat memutus rantai penyebaran virus,hal ini mengakibatkan masyarakat mulai kehilangan pekerjaanya dan memicu munculnya kasus baru  yaitu "KELAPARAN".

Wabah COVID-19 ini sangat  merugikan bagi prekonomian masyarakat, seperti sulitnya mencari pekerjaan, banyak yang di PHK/Dirumahkan, hal ini membuat masayarakat kehilangan mata pencariannya untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya,sehingga masyarakat harus memutar otak agar kebutuhannya dapat tercapai

Pengunaan teknologi modern(seperti laptop dan telpon gengam)dan juga lancarnya msayarakat menggunakan sosial media dimasa pandemi mulai dimamfaatkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dirumah dengan jualan online( E-commerce)

E-commerce sendiri  adalah kegiatan melakukan transaksi bisnis secara online melalui media internet, diindonesia sendiri sudah banyak perusahaan e-commerce contohnya, lazada, shopee, tokopedia dan masih bnyak lagi ,ini sangat membantu masyarakat untuk berjualan agar kebutuhannya dapat tercapai

Pedagang baju yang biasanya di pasar mulai berdagang di online , pedagang kaki lima, juga,tak terkecuali orang yang kehilangan pekerjaan pada saat pandemi mulai berjualan online (seperti baju, makanan, perabotan dan lain-lain)tentunya ini membantu perkenomian dalam keluarga agar dapat berjalan normal meskipun ditengah pandemi

Peluang bisnis inipun semakin tumbuh subur dan menjamur dimasa Covdi-19 karna mempunyai banyak kelebihan, seperti tidak butuh modal usaha yang besar, jangkuan yang luas, hemat biaya, tidak membutuhkan banyak tenaga kerja, serta kemudahan akses lewat internet kapan saja dan dimana saja, selain dimasa pandemi bisnis ini dapat menjadi bisnis yang menjanjikan dimasa new normal, bahkan dimasa yang akan datang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun