Dia tak kenal lelah membangun peradaban bangsa
dengan tubuh kurus wajah tirus engkau revolusioner yang mendekap erat ideologimu
Semboyanmu, revolusi mental, menjadi andalan tuk hadapi bengalnya sang penguasa tamak
Nawacitanya berlandaskan persatuan dan kesatuan dan keadilan sosial
Nasionalisme kau wujudkan lewat pembangunan merata dan toleransi di tengah pluralisme negara kesatuan
Dengan cinta besar kepada Ibu Pertiwi,
dia tawarkan optimisme dan harapan tuk menantang cepatnya, derasnya kompetisi dunia
Walau dirinya terus diterpa fitnah
Walau singa-singa berita bohong t'rus mengaum-aum
memanipulasi orang-orang tuk membencinya tanpa alasan logis dan rasional
Walau dinding raksasa para mafia dan gembong kriminal
terus memproduksi hinaan dan cacimaki
Kau terus menerjang
Kau terus menghantam
Kau terus bekerja
Kau tak henti mengabdi bagi bangsa dan negeri
Kini, kau menggandeng ulama sebagai suluh penerang bangsa
tuk tumpas para radikalis, para ekstrimis berjubah agama yang coba menggantikan Pancasila kita
tuk menangkis para politikus kotor yang gila harta dan kuasa
Sekarang kita harus mendukung
Kita harus menopangnya
Jangan biarkan dia berjalan sendirian
Kita satukan hati dalam doa dan perbuatan
17 April 2019 Jokowi-Amin untuk Indonesia maju, sejahtera!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H