Mohon tunggu...
Armor De Cosmos
Armor De Cosmos Mohon Tunggu... Pelajar -

Sejajarkan Papua dengan daerah daerah lain di Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pengkhianatan dalam Tubuh OPM, 10 Orang Bergabung dengan NKRI

28 Januari 2016   12:04 Diperbarui: 28 Januari 2016   12:33 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption caption="Penyerahan Diri OPM Kepada Pemerintah"][/caption]Jumat (15/1) minggu lalu sekitar 10 orang anggota Organisasi Papua Merdeka kelompok Goliat Tabuni di Tinggi Nambut, Kabupaten Puncak Jaya memutuskan untuk turun gunung dan menyerahkan diri dan baru untuk pertama kalinya melihat kemajuan Kota Jayapura.

Teranus, salah seorang anggota OPM tersebut mengatakan “Sa rasa senang, sa tra tahu dan bingung mo bikin apa. Tetapi saat ini sa sudah bergabung dengan pemerintah Indonesia” di sela-sela acara pertemuan dan penyerahan diri mereka secara resmi di Markas Polda Papua yang dihadiri sejumlah pemerindah daerah dan juga petinggi TNI-Polri di Jayapura.

Mereka merasa dikecewakan oleh pimpinan mereka selama ini yaitu Goliat Tabuni. karena selama ini Goliat Tabuni telah berbohong dengan menyebutkan tak pernah berhubungan dengan pemerintah, tetapi ternyata Goliat mempertemukan dua istri dan anaknya untuk bertemu langsung dengan Bupati Puncak Jaya, Henock Ibo.

Ternyata selama ini Goliat Tabuni meminta makan dari pemerintah. Hal Ini terbukti dengan ditemukannya foto dua istrinya di kediaman Bupati Puncak Jaya. Foto ini diketahui pada 19 Desember tahun lalu. Apalagi Bapak Bupati sendiri telah memberi tahu kami bahwa Goliat Tabuni telah lama membina hubungan baik dengan dirinya.

Karena kekecewaan inilah Teranus dan 9 orang pengikutnya secara langsung menyatakan keinginan dirinya yang akan bergabung dengan NKRI, melalui Bupati Puncak Jaya, Henock Ibo. Dengan adanya pernyataan ini, masyarakat Puncak Jaya dan Bupati Puncak Jaya merayakannya secara adat dengan mengadakan acara bakar batu.

Ditambahkan oleh Teranus bahwa “Goliat sempat meminta maaf atas perbuatannya dan berpesan kepada kami untuk tidak membuat gerakan tambahan, misalnya dengan merampas senjata, membunuh masyarakat dan lainnya. Dia juga berpesan silahkan bergabung dengan pemerintah dan saya akan menyusul cepat atau lambat.”

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun