Jakarta, Indonesia
Pada Maret 2020, konsentrasi parameter (PM) 2.5 /partikel debu halus turun selama penerapan kebijakan social distancing dan work from home. Indeks kualitas udara / AQI rata-rata di angka 60.
New Delhi, India
Pada Maret 2020, konsentrasi parameter (PM) 2.5 turun 71% dalam sepekan sejak penerapan lockdown wilayah.
New York, AS
Pada Maret 2020, kadar karbon monoksida (CO) terutama dari mobil, berukrang 50% dibanding tahun sebelumnya sejak penerapan lockdown.
Hal-hal tersebut diatas merupakan dampak tak terduga dari mewabahnya COVID-19. Secara teori, penurunan signifikan dari polusi dan gas emisi karbon ini adalah perkembangan positif bagi bumi dan manusia yang hidup di dalamnya. Sebab, polusi udara berkontribusi terhadap jutaan kematian di seluruh dunia setiap tahunnya, mempeburuk penyakit cardiovascular, dan kesehatan pernapasan.
Dengan adanya penurunan polusi udara seperti yang terjadi seperti sekarang ini, kita bisa berharap, bahwa udara yang lebih jernih dapat memberikan pertolongan singkat bagi mereka yang terinfeksi COVID-19, membuatnya mereka lebih mudah untuk bernafas.