Mohon tunggu...
Arman Syarif
Arman Syarif Mohon Tunggu... Guru - Pencinta kopi dan sunyi

Lahir di Togo-togo, Jeneponto, Sul Sel. Instagram : arman_syarif_

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Merawat Sepi

29 Juli 2019   09:46 Diperbarui: 29 Juli 2019   09:46 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Kompas.com

aku sedang merawat sepi
bukan sedang merawat kebisingan
yang kerap meniupkan angin kejenuhan
dan ketiadaan rasa

kau tahu?
dalam sepi
aku bisa menjahit luka kecil
yang pernah kau gores tanpa sengaja

dalam sepi
aku dendangkan seribu lagu pengharapan
bahkan memberimu arti
lewat sajak-sajak cinta bertabur rima

usah risau berlebih terhadapku
sepi bagiku hanyalah kepingan waktu
yang tengah menguji
seberapa tangguhnya diriku merawat rasa. tanpamu, di sini

(catatan langit, 29 juli 2019)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun