Tanpamu
Apa jadinya aku
Guru,
Tanpamu
Jalanku pasti tersesat
Di parit peradaban dungu
Guru,
Tanpamu
Wadahku penuh nanah
Meneguk air kotor di selokan
Membuang kesucian jiwa
Guru,
Tanpamu
Hidupku suram
Menimba cahaya kegelapan
Tersenyumlah guruku
Meski masa-masa kejayaanmu
Hampir punah
Tergerus zaman
(Catatan langit, 11 Februari 2019)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!