Di sini ada seribu bunga bangsa
Mekar indah di taman keadaban
Merajut cita memahat impian
Di atas himpitan lahan sengketa
Seribu anak bangsa itu
Termangu di kaki pongah
dipaksa menyerah oleh ketamakan
Sebab 'pengadilan hati'
tak memenangkan
Di sini ada delapan puluh pendidik
Langit masa depannya suram buram
Merayap dalam gelisah
Merengek di atas sajadah
akan nasib baik yang bersembunyi
di balik kerasnya dinding hati
Walau hati gundah
Tak letih menempa moral
menghaluskan budi
Di saat semua hampir sirna
sejumput harapan terjalin:
"Negara, berpihaklah
Beri kami jalan terang"
Kepadamu kami mengadu
Catatan langit
Makassar, 15 Desember 2018
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H