Mohon tunggu...
Dicky Armando
Dicky Armando Mohon Tunggu... Administrasi - Orang Biasa

Seseorang yang bermimpi berbuat sesuatu yang luar biasa untuk masyarakat dan negara-nya.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Menimba Ilmu di Pekan Filsafat Pontianak

22 Juni 2024   21:36 Diperbarui: 22 Juni 2024   21:38 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi filsuf | Sumber foto: Pixabay.com

Perpustakaan rumah adat melayu, setiap dua minggu sekali (dalam satu bulan), rutin mengadakan kegiatan diskusi dalam bidang filsafat. Tujuannya jelas: berpartisipasi dalam memberikan edukasi secara nonformal dan gratis.

Pengurus kegiatan tersebut biasa menyebutnya "Pekan Filsafat" dengan tema yang berbeda pada tiap kesempatan. Agenda ini telah dilaksanakan sebanyak empat kali. Saya mengikuti dua di antaranya. Arsitek utama dari Pekan Filsafat merupakan seseorang yang sudah cukup dikenal di dunia literasi Kota Pontianak, namanya Varli Pay Sandi.

Varli Pay Sandi | Sumber foto: Akun FB Varli Pay Sandi
Varli Pay Sandi | Sumber foto: Akun FB Varli Pay Sandi

Tadi sore (22 Juni 2024), acara dimulai jam 15.00 WIB dengan tema "eksistensialisme". Narasumbernya adalah seorang dosen yang pakar dalam bidang filsafat bernama M. Hasani Mubarok.

M. Hasani Mubarok | Akun FB Hasanie Mubarok
M. Hasani Mubarok | Akun FB Hasanie Mubarok


Sebagai orang awam perkara filsafat seperti saya, program yang dibuat oleh pengurus perpustakaan memberikan "kemewahan" yang biasanya hanya bisa dinikmati kalangan terbatas. Intinya sangat bermanfaat bagi kaum yang haus ilmu pengetahuan.

Brosur Digital Kegiatan Pekan Filsafat
Brosur Digital Kegiatan Pekan Filsafat

Narasumber juga memberikan penjelasan yang mudah dimengerti bagi orang dari luar bidang tersebut. Bisa dibilang enak didengar dan menarik.

Sehubungan dengan tema eksistensialisme yang diusung, setelah saya simak baik-baik, ternyata memang benar ada yang hilang dari masyarakat modern.

Mungkin bagi yang belum terlalu akrab dengan topik tersebut, izinkan saya menuliskan definisinya secara sederhana. Dalam artikel "Memahami Filsafat Eksistensialisme" yang ditayangkan oleh kompas.com (02/09/2023), disebutkan bahwa eksistensialisme adalah cabang filsafat yang mempersoalkan keberadaan manusia seutuhnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun