Mohon tunggu...
Herdian Armandhani
Herdian Armandhani Mohon Tunggu... Jurnalis - Pemuda yang Ingin Membangun Indonesia Melalui Jejaring Komunitas

Kalau Tidak Mampu untuk Menjadi Pohon Beringin yang Kuat untuk Berteduh, Jadilah Saja Semak Belukar yang Sisinya Terdapat Jalan Setapak Menuju Telaga Air

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Satukan Komunitas Anak Muda di Bali, Community Day 2018 Sukses Digelar

9 April 2018   11:54 Diperbarui: 9 April 2018   12:10 2201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"GPAN Bali pertama kali mengikuti Communiy Day karena pertama kali dibentuk di Bali. Tak menyangka stand kami ramai dikunjungi anak-anak yang ingin membaca buku secara gratis dan mewarnai. Animo orang dewasa yang mampir untuk membaca pun sangat luar biasa" tandasnya.

Komunitas lainnya seperti Komunitas Earth Hour Bali melakukan aksi street campaign dan aksi rampok plastik kepengunjung Community Day di areal Car Free Day. Ratih Permitha selaku Koordinator Earth Hour Bali melakukan kampanye lingkungan dengan cara-cara unik dan edukatif.

"Para relawan Earth Hour Bali membawa potongan kardus yang sudah digambar dengan kampanye lingkungan seperti hemat energi, hemat air, dan mengurangi sampah plastik. Beberapa relawan lainnya ada yang rela mengumpulkan botol plastik untuk dihias dipakaian mereka. Rampok plastik juga menjadi cara unuk untuk mengurangi sampah plastik, pengunjungyang hadir di stand kami kita tukarkan perkakas plastik mereka seperti kresek dengan totebag" jelas mahasiwi  Faskultas Perikanan dan Kelautan itu.

Community Day tahun 2018 ini mengusung tema Diversity Creativity to Community Day. Para pengunjung juga dihibur artis Dewa Sugama selama acara berlangsung.

(SUMBER FOTO : DOKUMENTASI PRIBADI)
(SUMBER FOTO : DOKUMENTASI PRIBADI)
(SUMBER FOTO : DOKUMENTASI PRIBADI)
(SUMBER FOTO : DOKUMENTASI PRIBADI)
(SUMBER FOTO : DOKUMENTASI PRIBADI)
(SUMBER FOTO : DOKUMENTASI PRIBADI)
(SUMBER FOTO : DOKUMENTASI PRIBADI)
(SUMBER FOTO : DOKUMENTASI PRIBADI)
(SUMBER FOTO : DOKUMENTASI PRIBADI)
(SUMBER FOTO : DOKUMENTASI PRIBADI)
(SUMBER FOTO : DOKUMENTASI PRIBADI)
(SUMBER FOTO : DOKUMENTASI PRIBADI)
(SUMBER FOTO : DOKUMENTASI PRIBADI)
(SUMBER FOTO : DOKUMENTASI PRIBADI)
(SUMBER FOTO : DOKUMENTASI PRIBADI)
(SUMBER FOTO : DOKUMENTASI PRIBADI)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun