"Bila menikah pemuda harus mandiri dengan tidak tinggal serumah dengan orang tua mereka. Wajib membuat kartu keluarga sendiri dan bisa menjadi contoh untuk istri dan anak-anaknya dengan berani mandiri" ungkap Ustadz Nur Asyur.
Ustadz Nur Asyur juga mengingatkan para pemuda untuk tidak menunda-nunda pernikahan dengan alasan perbedaan status sosial, status ekonomi, memiliki idealism yang tinggi namun tidak realis, adanya faktor budaya dan adat yang berat.
"Segeralah menikah dan tinggalkan pacaran wahai anak muda, Ingat pacaran sama dengan korupsi karena menikmati sesuatu yang bukan hakknya" tutup Ustadz Nur Asyur.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H