[caption caption="Dok.1(sumber : dok.pri)"][/caption]Denpasar (Bali) – Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia Daerah Denpasar menggelar tasyakuran milad KAMMI ke- 18 pada Selasa (29/3) 2016. Kegiatan tasyakuran diadakan di Sekretariat KAMMI Bali Jalan Gunung Kapur IV No 5, Monang-Maning Denpasar. Puluhan kader KAMMI di Bali mulai dari KAMMI Komisariat Udayana, KAMMI Daerah Badung, KAMMI Komsariat Dewata, KAMMI Komisariat Singaraja, KAMMI Komisariat Al-Fattih, dan KAMMI Daerah Denpasar berbondong-bondong untuk menghadiri acara puncak milad KAMMI Ke-18. Yuda Adisitira selaku Ketua KAMMI Daerah Denpasar sekaligus Ketua Panitia kegiatan ini mengatakan bahwa puncak Milad KAMMI ke-18 merupakan momentum bagi seluruh kader KAMMI yang ada di Indonesia khususnya di Bali untuk bisa berkontribusi bagi masyarakat sekitar. “ Saya berharap seluruh kader KAMMI di Seluruh Indonesia utamanya di Bali mampu menjadi kader-kader KAMMI yang taggguh dan bisa menjadi contoh yang baik ditengah masyarakat” ujar pemuda yang anggota Korps Instruktur Wilayah itu.
Kegiatan Puncak Milad KAMMI Ke-18 dihadiri pula oleh demisioner-demisioner KAMMI Bali dari massa ke massa. Dalam kesempatan itu yang dapat hadir adalah Ustadz Achamd Khanafi, Ustadz Rudiatmoko, Ustadz Muhammad Sahlan, dan juga Ketua KAMMI Bali periode2016-2018 Eka Agung Yulianto. Kehadiran demisioner Ketua KAMMI Bali ini untuk berbagi cerita dan suka duka saat memimpin KAMMI.
Ketua KAMMI Komisariat Singaraja Okik Hadi Saputro memiliki berharap melalui Milad KAMMI ke-18 seluruh kader KAMMI di Indonesia khususnya di Bali semakin berkembang. “ Saya berharap banyak muncul komisariat-komisariat baru yang muncul di kampus-kampus yang ada di Bali” katanya dengan penuh semangat.
“KAMMI harus semakin produktif, penguatan internal ditubuh organisasi harus terus ditingkatka supaya visi KAMMI yaitu Jayakan Indonesia 2045 dapat terwujud” ungkapnya.
Muhdori, Ketua KAMMI Komisariat Al-Fattih juga memiliki harapan terkait milad KAMMI ke-18. “Kader KAMMI harus mampu berkontribusi nyata di tengah masyarakat yang heterogen dan berkarya di bidang akademis maupun non akademis” kata pria yang berprofesi sebagai pendakwah itu.
Sedangkan Hanan Anwar selaku Ketua KAMM Komisariat Universitas Udayana mengutarakan bahwasannya kader KAMMI harus semakin solid dan bisa menjadikan KAMMI sebagai sebuah media ladang dakwah sesuai dengan bidang yang digeluti masing-masing kader KAMMI. “ saya optimis visi KAMMI jayakan Indonesia 2015 dapat terealisasi dengan cepat” ujarnya.
Pemotongan tumpeng oleh Ketua KAMMI Bali Eka Agung Yulianto dan dibagikan kepada masing-masing Ketua KAMMI Daerah serta Komisariat menandai pergantian usia KAMMI ke Angka 18 Tahun. Agenda perayaan Milad KAMMI Ke-18 ditutup dengan doa dan santap malam bersama.
[caption caption="dok. 2 (sumber : dok.pri)"]
[caption caption="dok 3 (sumber : dok.pri)"]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H