Mohon tunggu...
Herdian Armandhani
Herdian Armandhani Mohon Tunggu... Jurnalis - Pemuda yang Ingin Membangun Indonesia Melalui Jejaring Komunitas

Kalau Tidak Mampu untuk Menjadi Pohon Beringin yang Kuat untuk Berteduh, Jadilah Saja Semak Belukar yang Sisinya Terdapat Jalan Setapak Menuju Telaga Air

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Pentingnya Kehadiran Komunitas Anak Muda di Sekitar Kita

7 Desember 2014   19:15 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:51 456
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

” Berikan aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya, berikan aku 1 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia “. (Bung Karno)

Pemuda merupakan salah satu ujung tombak dari sebuah bangsa. Pemuda dapat menjadi motor penggerak adanya perubahan ke arah yang lebih baik di masyarakat. Semakin banyak ada pemuda di suatu Negara maka sejatinya sebuah Negara memiliki sebuah asset yang tak ternilai harganya. Pemuda yang meyukai hal-hal positif untuk menuangkan ide maupun gagasan kreatifnya selalu aktig bergabung dalam suatu organisasi maupun komunitas. Di tingkat sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah atas (SMA) kita mengenal organisasi sisswa intra sekolah (OSIS) yang mewadahi anak muda ditingkat sekolah. Lalu ada juga badan eksekutif mahasiswa (BEM) yang mewadahi anak muda untuk melakukan sebuah perubahan melalui kegiatan diskusi, aksi dan advokasi.

Tak cukupdisitu saja banyak komunitas dan organisasi diluar sana yang memiliki banyak kegiatan positif yang bisa membawa pengaruh baik di masyarakat seperti gerakan akademi berbagi yang melakukan gerakan sosial yang membagikan ilmu secara gratis ke masyarakat dengan menghadirkan pemicara yang dijadikan guru dan memberikan sebuah ilmu yang sesuai dibidangnya masing-masing. Ada juga komunitas +60 Earth Hour yang mengajak masyarakat kita untuk lebih sadar akan lingkungan dengan kegiatan seperti mengedukasi masyarakat untuk tidak membawa kantong plastic saat berbelanja, menggunakan listrik sehemat mungkin, menanama koral di laut melalui coral adoption, dan kampanye lingkungan lainnya. Bagi pemuda yang menyukai kegiatan kepemimpinan dan community service maka organisasi Rotaract Club dan Leo Club bisa mewadahi ide-ide kratif para pemuda. Kedua organisasi ini adalah organisasi yang bertaraf internasional.

Sedangkan organisasi kepemudaan yangberkecimpung di dunia sosial yang siap mewadahi para pemuda ada Indonesia Future Leaders dan Komunitas Anak Alam. Untuk komunitas yang bergerak di bidang hobi ada Klub Origami Indonesia, Komunitas Peri (Paper Craft Indonesia)dan masih banyak lagi. Organisasi yang berbasis hobi dan kesenangan kadangkala bisa mengahasilkan sebuah ide crativepreneurship yang dapat menciptakan lapangan kerja baru . Komunitas anak muda yang ada dan berkembang saat ini dan jumlahnya sudah ratusan lebih di Indonesia dapat menciptakan bibit-bibit baru generasi muda Indonesia untuk bisa menciptakan Negara Indonesia menjadi lebih baik dan terus berkembang. Kedepannya komunitas anak muda di Indonesia bisa terus berinovasi untuk mrmbuat sebuah kegiatanyang bisa diikuti oleh anak muda lainnya sehingga dapat menjadi trendsetter di daerahnya masing-masing.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun