Mohon tunggu...
Armada11
Armada11 Mohon Tunggu... Jurnalis - Kadang menulis bola, film, sejarah, atau bahkan sekedar ghibah

Pecinta Timnas Indonesia, Penikmat Film, Penyintas Sejarah

Selanjutnya

Tutup

Bola

Dagelan Konyol Para Wasit Piala AFF 2020 Masih Berlanjut

25 Desember 2021   22:40 Diperbarui: 25 Desember 2021   22:41 384
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hingar bingar gelaran Piala AFF 2021 kali ini sedikit ternoda dengan kepemimpinan wasit yang kontroversial. Sebelumnya, saya telah membahas berbagai kekonyolan para wasit yang memimpin laga di perhelatan tertinggi sepak bola Asia Tenggara tersebut pada artikel sebelumnya, dan berharap kejadian konyol yang dilakukan oleh wasit tak kembali terjadi di laga-laga sisa gelaran. Namun sayangnya, harapan saya tak menjadi kenyataan. Pasalnya, di semi-final leg kedua antara Indonesia melawan Singapura, kejadian konyol penuh dagelan kembali diperagakan oleh wasit Qosim al Hatmi asal Oman.

Pertama, tentu saja parade kartu merah yang dilayangkan sang pengadil kepada para pemain tuan rumah Singapura. Terlepas dari kelayakan mereka mendapatkan kartu, namun memberikan 3 kartu merah kepada pemain dari satu tim tentu membutuhkan nyali dan perhitungan yang besar. Iya, wasit asal Oman tersebut memberikan kartu merah yang kesemuanya untuk para pemain Singapura. 

Mungkin bagi kita pendukung timnas Indonesia, hal ini menjadi sebuah anugerah tersendiri karena menguntungkan timnas Indonesia. Tapi bagi publik Singapura dan pendukung tim yang tak suka dengan timnas Indonesia, bisa saja mereka menganggap ini sebagai sebuah dagelan kalau tak mau disebut sebagai konspirasi terselubung.

Kekonyolan lain yang dilakukan oleh wasit Qosim adalah ketika dirinya memberikan hadiah penalty kepada tuan rumah di menit-menit akhir menjelang pertandingan usai. Iya, Pratama Arhan yang menyapu bola dengan bersih, dianggap melakukan pelanggaran terhadap pemain tuan rumah. 

Beruntung, Nadeo Argawinata mampu menyelamatkan gawang Indonesia dari kebobolan kali ketiga menjelang akhir laga, sehingga Singapura masih tertahan 2-2 hingga waktu normal usai. Pertandingan ini sendiri pada akhirnya berkesudahan 4-2 untuk keunggulan Indonesia, yang bermain dengan jumlah 3 pemain lebih banyak dari sang lawan.

Selepas laga antara Indonesia melawan Singapura, masih ada lagi satu pertandingan semifinal leg kedua yang mempertemukan Thailand dan Vietnam. Kita lihat saja, apakah parade kekonyolan wasit masih akan berlanjut di sisa gelaran ataukah cukup terhenti disini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun