Bandung, 21 Agustus 2024 -- Dalam upaya mewujudkan generasi emas bangsa, orang tua siswa SDN 113 Banjarsari Bandung menggelar pertemuan informal yang hangat dan inspiratif. Acara yang berlangsung di Taman Hutan Raya Ir. H. Juanda, Dago Bandung. Mereka memiliki semangat tinggi untuk memberikan yang terbaik bagi anak-anak mereka.
Pertemuan ini menjadi wadah bagi para orang tua untuk saling berbagi pengalaman, pengetahuan, dan harapan dalam mendidik anak. Mereka menyadari bahwa pendidikan anak bukan hanya tanggung jawab guru, tetapi juga merupakan tugas bersama orang tua dan sekolah.
"Kita tentu ingin anak-anak tumbuh menjadi generasi yang cerdas, berkarakter, terampil, dan mandiri. Oleh karena itu, diperlukan komitmen untuk bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pihak sekolah dalam memberikan pendidikan terbaik bagi mereka," ujar Ruri, Mama Rasya, salah satu orang tua siswa yang hadir.
Senada dengan Ruri, Acy, Mama Sysil, juga menekankan pentingnya kolaborasi antara orang tua dan sekolah. "Dengan bekerja sama, kita berpotensi menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif bagi anak-anak kita," tambahnya.
Kepala Sekolah SDN 113 Banjarsari, Agus Musallim, S.Pd., M.Pd., dalam kesempatan yang berbeda pernah menyampaikan bahwa salah satu target dari sekolah adalah untuk membentuk anak-anak yang berprestasi dan memiliki karakter Pancasila. "Kami ingin lulusan SDN 113 tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki akhlak mulia dan mampu berkontribusi bagi masyarakat," ujar Agus Musallim yang telah membantuk anak-anak berprestasi dan dibekali dengan pendidikan karakter melalui kegiatan belajar di sekolah.
Eva, Mama Arkhan, mengungkapkan keinginannya agar semua orang tua aktif berpartisipasi dalam kegiatan sekolah. "Dengan bekerja sama, kita bisa menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif bagi anak-anak kita," ujarnya.
Kegiatan ini  juga dihadiri oleh para orang tua siswa lainnya, seperti Lulu (Mama Yasmin), Lia (Mama Bimo), Cicayuda (Mama Silvia), dan Arlinda (Mama Arsyach Putra Febrian).
Dalam diskusi yang berlangsung, berbagai topik menarik dibahas, mulai dari pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang kondusif di rumah, cara membangun komunikasi yang efektif dengan anak, hingga peran kegiatan ekstrakurikuler dalam pengembangan potensi anak. Para orang tua, seperti Lulu, Eva, Lia, Cicayuda, dan Arlinda, juga saling memberikan dukungan dan semangat untuk menghadapi tantangan dalam mendidik anak di era digital.
Semoga diskusi ini menjadi inspirasi dan hikmah bagi kita sebagai orangtua, khususnya dalam membangun pondasi jalan panjang bagi anak-anak melalui pendidikan Indonesia, mengingat mereka adalah generasi penerus bangsa Indonesia ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H