Pandemi Covid-19 merupakan hal yang paling menjadi perhatian saat ini. Pandemi ini  tidak hanya menjadi kekhawatiran masyarakat Indonesia saja, tetapi juga seluruh dunia. Akan tetapi terkadang masih ada banyak pihak yang belum memahami arti dari pandemi sendiri. Menurut WHO (World Health Organization) Pandemi adalah penyebaran penyakit baru ke seluruh dunia (Handayani,dkk, 2020).
Penyakit yang kita hadapi kali ini yakni Covid-19 atau biasa dikenal dengan Corona. Dikatakan, pandemi begitu merebut perhatian dunia. Seluruh negara baik di benua Asia, Eropa maupun Amerika terdampak secara merata.Â
Sehingga hal ini menjadi kecemasan dunia. Oleh karenanya, semua negara berbondong-bondong melakukan tindakan penanggulangan pandemi dan pencegahanya. Secara massal hal ini diserukan di seluruh dunia, termasuk juga di Indonesia. Indonesia sendiri telah melakukan tindakan penaggulangan dengan melakukan lockdown dan mencegah adanya kerumunan massa yang berlebihan.Â
Selain hal itu, pemerintah juga menghimbau warganya untuk selalu mengikuti protokol-protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus Covid -19. Di tempat-tempat umum, masyarakat diminta untuk mencuci tangan, menggunakan masker dan menjaga jarak. Hal ini dilakukan sebagai tindakan untuk mencegah penularan virus.Â
Akan tetapi, penularan virus ini perlu diimbangi dengan menjaga kesehatan. Masyarakat tidak hanya perlu menjaga kesehatan fisik, tetapi juga kesehatan mental. Pentingnya kesehatan di masa pandemi ini perlu dipahami dan dilakukan oleh masyarakat Indonesia.Â
Menjaga kesehatan fisik perlu di perhatikan karena akan meningkatkan daya tahan tubuh. Hal ini juga sama dengan menjaga kesehatan mental. Dengan kondisi emosi dan pikiran yang baik, maka tubuh akan menjadi tetap fit dan dapat mendukung meningkatnya daya tahan tubuh.
Asupan Bergizi dan Pola Makan
Pada masa pandemi Covid-19, penting bagi kita untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Hal ini dilakukan untuk mempertahankan tubuh agar terhindar dari virus dan bakteri. (Kemenkes, 2020). Usaha yang dapat dilakukan diantaranya adalah mengatur pola makan dan memakan makanan bergizi seimbang.Â
Makanan yang dikonsumsi dalam sehari setidaknya terdiri dari makanan pokok, lauk pauk, sayur, dan buah-buahan. Makanan pokok merupakan makanan yang mengandung karbohidrat berupa nasi, jagung, kentang dan umbi-umbian. Lauk pauk merupakan makanan yang mengandung sumber protein, dan mineral.Â
Sumber protein bisa kita dapatkan dari hewan maupun nabati. Contoh protein hewani antara lain daging, ikan, ayam, dan telur. Sedangkan protein nabati bisa kita dapatkan dari tahu, tempe, dan kacang-kacangan. Sayur dan buah merupakan bahan makanan yang banyak mengandung vitamin, serat dan mineral.Â
Sayuran dan buah yang berwarna seperti wortel, tomat dan macam-macam buah beri, memiliki kandungan vitamin yang tinggi dan berfungsi sebagai antioksidan yakni vitamin A, C, dan E. Selain makanan, kita juga perlu mengkonsumsi air putih untuk memenuhi kebutuhan cairan di dalam tubuh. Untuk menjaga cairan tubuh, kita harus mengkonsumsi air putih sebanyak delapan gelas dalam satu hari. Memenuhi kebutuhan tubuh dengan makan juga harus diseimbangkan dengan pola makan yang benar.Â