Mohon tunggu...
Arkilaus Baho
Arkilaus Baho Mohon Tunggu... -

Kutipan Favorit: DIATAS BATU INI SAYA MELETAKAN PERADABAN ORANG PAPUA, SEKALIPUN ORANG MEMILIKI KEPANDAIAN TINGGI, AKAL BUDI DAN MARIFAT TETAPI TIDAK DAPAT MEMIMPIN BANGSA INI, BANGSA INI AKAN BANGKIT DAN MEMIMPIN DIRINYA SENDIRI.Pdt.I.S.Kijsne Wasior 25 Oktober 1925

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

SBY Belajarlah dari Sudiro di Freeport

17 Desember 2011   01:16 Diperbarui: 25 Juni 2015   22:09 3159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Muhammad Yamin/Reuters

Hari ini ( sabtu 17 Desember 2011 ) pekerja freeport kembali ke barak mereka untuk bekerja. Setelah kesepakatan kenaikan upah selama dua tahun sebanyak 37-40 /gaji masing-masing. Sejak awal pemogokan para pekerja, diikuti hampir 10 ribu pekerja. Namun, jumlah itu kian berkurang hingga detik kesepakatan upah tersisa 5000 karyawan yang bertahan. Siapa gerangan yang memotori gerakan ini?. Seperti kita ketahui, dialah Sudiro. Tahan gempuran dan ancaman, teror dan intimidasi, didukung oleh para pekerja yang komit, serikat pekerja berhasil menaikan upah rekan-rekannya di freeport. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono harus banyak belajar dari Sudiro menghantam rajanya kapitalisme Amerika di Indonesia ( Papua ) yang serakah dengan upah. Pekerja freeport memulai sejarah baru sepanjang keberadaan perusahaan Amerika beroperasi di Timika. Standar gaji pekerja freeport menjadi rangsangan bagi para pekerja di perusahaan asing lainnya di nusantara. Newmont, Exson, Cepu, BP, Chevron dan lainnya, drastis upah layak naik. Kenaikan upah para pekerja memang dari awal tarik menarik. Beberapa perusahaan menodong freeport agar tidak menjawab tuntutan para pekerja karena takut efeknya merembet kemana-mana. Usai bernegosiasi dengan pimpinan freeport pusat di Jakarta, CEO Freeport McMoran Richard Adkerson menyetujui kenaikan upah 37 persen. Kedatangan CEO Freeport setelah sebelumnya mendapat laporan dari utusan khusus pimpinan Freeport McMoRan Copper & Gold Inc James R Moffet, Mike Arnold, bertemu Ketua Unit Kerja Federasi Serikat Pekerja Kimia, Energi dan Pertambangan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (PUK FSP-KEP SPSI) PT Freeport Sudiro di Timika, Kamis (22/9). Atas kegigihan Sudiro mempertaruhkan nyawanya, pantas dia disambut dan diarak mengelilingi kota Mimika. Dengan menggunakan atribut kebesaran rakyat Papua, cenderawasih di kepala sudiro, suatu kebanggaan bagi Papua. Orangnya tenang, wajahnya terkesan menikmati kebersamaan dengan rekan-rekannya yang menyambutnya di bandara. Anak bangsa ini menunjukan bahwa Amerika itu tai kucing jadi tidak perlu takut. Sejarah kritis serikat pekerja freeport pertama kali dicetuskan oleh Frans Pigome yang kini berkantor di freeport pusat Amerika. Frans berhasil menghitung pendapatan freeport dengan ilmu akuntasi yang dia miliki. Hasil temuannya kemudian membuat geger perusahaan raksasa PT.FI. Alhasil, perjuangannya kemudian dilanjutkan oleh rekan-rekannya di Indonesia ( Timika ) Papua. http://ekonomi.kompasiana.com/bisnis/2011/12/13/pengiriman-bahan-peledak-ke-freeport-terhenti-mogok-karyawan/ http://regional.kompasiana.com/2011/12/12/lagi-mogok-karyawan-freeport-di-perpanjang-hingga-tahun-2012/ http://sosok.kompasiana.com/2011/11/28/capim-kpk-menjanjikan-freeport-sebagai-calon-pemberantasan-korupsi-pertambangan/ http://politik.kompasiana.com/2011/11/23/pemerintah-harus-tegas-kehilangan-freeport-atau-papua-yang-hilang/ http://ekonomi.kompasiana.com/moneter/2011/11/28/125-juta-kali-1000-personil-kali-enam-bulan-sama-dengan-polisi-rakus-uang-freeport/ http://lifestyle.kompasiana.com/catatan/2011/11/20/gugur-karena-freeport/ http://ekonomi.kompasiana.com/moneter/2011/11/13/uang-freeport-lebih-besar-daripada-apbn-yang-ke-papua/ http://sosok.kompasiana.com/2011/11/04/freeport-di-papua-ilegal/ http://luar-negeri.kompasiana.com/2011/11/02/demo-di-arizona-shame-on-you-freeport/ http://lifestyle.kompasiana.com/catatan/2011/10/11/penembakan-karyawan-freeport-papua-dalam-bingkai-globalisasi-dan-bukan-dalam-bingkai-nkri/ http://hankam.kompasiana.com/2011/11/07/tni-potong-pipa-konsentrat-freeport/ http://bahasa.kompasiana.com/2011/11/01/prahara-kitab-suci-di-papua/ http://hukum.kompasiana.com/2011/10/31/uang-140-milyar-freeport-ke-polisi-sudah-biasa/ http://regional.kompasiana.com/2011/10/26/menelisik-konflik-papua/ http://hankam.kompasiana.com/2011/10/07/kebocoran-pipa-emas-freeport-kenapa-di-ikuti-dengan-pembakaran-mesin-atm-bank-di-jogja/ http://ekonomi.kompasiana.com/manajemen/2011/09/11/teruslah-berjuang-buruh-freeport-di-papua/ http://ekonomi.kompasiana.com/bisnis/2011/10/03/freeport-makan-untung-tapi-marah-besar-soal-audit-pajak-tahun-2005-dan-mogok-karyawan-2011/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun