Mohon tunggu...
Arkilaus Baho
Arkilaus Baho Mohon Tunggu... -

Kutipan Favorit: DIATAS BATU INI SAYA MELETAKAN PERADABAN ORANG PAPUA, SEKALIPUN ORANG MEMILIKI KEPANDAIAN TINGGI, AKAL BUDI DAN MARIFAT TETAPI TIDAK DAPAT MEMIMPIN BANGSA INI, BANGSA INI AKAN BANGKIT DAN MEMIMPIN DIRINYA SENDIRI.Pdt.I.S.Kijsne Wasior 25 Oktober 1925

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Persipura di Gagalkan Masuk LCA "Ketua PSSI Mundur"

3 Desember 2011   20:16 Diperbarui: 25 Juni 2015   22:52 924
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Kerugian terbesar yang dialami bangsa Indonesia, khususnya rakyat Papua, seketika persipura dianulir tidak tampil di kancah asia. Saya menduga ada unsur politis dibalik penjegelan persipura. Mungkin mereka yang kendalikan PSSI sekarang ini iri hati kah?, dengan tampilnya persipura begitu hebat bila maen di Champion Asia. Memang tim Papua asal Jayapura itu punya sejarah diskriminasi yang hebat. Sekarang PSSI yang dinahkodai Djohar Arifin Husin mengikuti cara lama yang dipakai zaman dahulu oleh orde baru ( suharto ).

Demi kemajuan sepak bola dimasa yang akan datang, kepengurusan PSSI saat ini harus menghentikan cara-cara politis dalam mengelola persepakbolaan di tanah air. Kedepankan mufakat. PSSI harus berunding kembali dengan dua badan liga ( ISL maupun LPI ). Sama seperti sekarang sedang dilakukan upaya perundingan RI-Papua ( urusan politis ), nah, dalam olahraga juga harus berunding, siapa tau ada titik temu. Bila terus memaksakan kehendak, konflik LSI dengan LPI dibawah PSSI tak akan berhenti. Jika tak ada solusi lagi, satu-satunya Bapak Arifin Husin mundur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun