Mohon tunggu...
Arkilaus Baho
Arkilaus Baho Mohon Tunggu... -

Kutipan Favorit: DIATAS BATU INI SAYA MELETAKAN PERADABAN ORANG PAPUA, SEKALIPUN ORANG MEMILIKI KEPANDAIAN TINGGI, AKAL BUDI DAN MARIFAT TETAPI TIDAK DAPAT MEMIMPIN BANGSA INI, BANGSA INI AKAN BANGKIT DAN MEMIMPIN DIRINYA SENDIRI.Pdt.I.S.Kijsne Wasior 25 Oktober 1925

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

FIFA Akan Bekukan PSSI, Persipura Main di Liga Brasil

28 November 2011   03:16 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:06 2202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Persipuramania kecewa brat, PSSI dengan segala kepentingan liga semata, tim tertangguh di Indonesia terus di obok-obok oleh berbagai kebijakan politis ekonomi. Apa sih kesalahan Persipura? sampai-sampai akan menghadapi sanksi brat dari induk sepak bola di Indonesia. Persipura dan delapan belas klub lainnya, mereka adalah klub paling bergengsi di Indonesia, akan di lengserkan oleh segelintir orang-orang yang duduk di kantor senayan sana.

Kabar tentang bergulirnya dua liga di Indonesia semakin Jelas. ISL versus IPL. Indonesia Premier Ligue sudah bergulir sejak oktober 2011. Sedangkan ISL baru mulai pada 1 Desember 2011 di Jayapura-Papua. Perlu dicatat, semua klub dalam Liga Super Indonesia tetap bertahan dengan statuta PSSI di Bali, dimana liga super pertama kali bikin kontrak dengan klub-klub yang ada. Hasil dari Bali ini sudah jauh membina berbagai klub di tanah air. Bahkan resmi dicatat dalam AFC maupun FIFA. Hasil positif kemudian di perjuangkan. Persipura Jayapura misalnya, berhasil masuk empat besar di laga AFF pekan lalu. Prestasi yang jauh di kancah asia, kini mereka ( persipura ) menghadapi kenyataan lain. Prestasi bukanlah ukuran, tapi bagi PSSI, kebijakan lah yang akan bikin prestasi.

Kisruh persepakbolaan di Tanah Air sudah jauh dari semangat sportifitas. Bisnis lapangan hijau lebih penting daripada peningkatan prestasi yang seharusnya menjadi tugas pokok lembaga olah raga. Sayang, di Indonesia ini, paradigma penyelenggaran organisasi bola mengedepankan bisnis ekonomi untuk memajukan prestasi sepak bola, terbalik dan salah kaprah bila uang bikin prestasi.

Ancaman Versi PSSI

Ancaman Saleh Mukadar, Deputi Sekjen PSSI Bidang Kompetisi, Persipura tidak akan bisa mengikuti Liga Champion Asia karena tidak ikut serta dalam kompetisi Indonesia Premier League (IPL), kompetisi yang dikelola oleh PT Liga Prima Indonesia Sportindo (PT LPIS). Ditambahkan oleh, Ketua Komite Kompetisi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSS)) Sihar Sitorus mengatakan sanksi untuk klub-klub yang menolak berlaga di Liga Prima Indonesia (LPI) akan turun pekan ini. Sanksi bisa berupa denda, skorsing, hingga pencabutan keanggotaan.

Berbicara soal sanksi, berikut ini mereka ( pihak berwenang ) yang beri sanksi, "Sanksi tergantung pada siapa yang memberikannya karena sesuai dengan ketentuan ada tiga pihak yang berhak memberikan sanksi, yaitu kongres, komite eksekutif, dan komisi disiplin. Perlu tau juga, dalam kepengurusan PSSI, ada juga didalamnya kubu ISL, yang tentunya pasti mempertahankan keputusan klub-klub di ISL untuk tidak gabung dengan IPL. Gejolak bola kian panas, semoga tidak ada yang dapat kartu merah dari FIFA.

Bantahan Klub-klub yang membelot

Beberapa klub yang memboikot laga LPI dari 18 klub, yang sering disebut-sebut adalah Persipura Jayapura, Persija Jakarta, Persiwa Wamena, Persidafon Dafonsoro ( sentani ), Mitra Kukar, Persib Bandung,  Menghadapi ancaman, berikut beberapa bantahan datang dari klub tertinggi. Ketua Harian Persipura Jayapura, La Sya, menegaskan, sanksi pencabutan keanggotan Persipura oleh PSSI karena dianggap membelot ke kompetisi Liga Super Indonesia musim 2011/2012, harus melalui mekanisme resmi organisasi.

“Jangan asal cabut keanggotaan, itu ada aturannya, lewat kongres. Silakan saja PSSI mau memberi sanksi apa, tapi yang jelas kami akan lihat kembali,” kata La Sya, Ahad malam, 27 November 2011. Ia mengatakan, sanksi skorsing, denda, atau penurunan level ke divisi utama, tidak akan diikuti klub besar Tanah Air sebegitu saja. Jika sanksi benar dijatuhkan, akan ada empat klub besar yang pasti menolaknya. “Semua yang ada di LSI bisa memprotes, kita lihat saja nanti siapa yang resmi dan tidak resmi untuk dua kompetisi ini,” katanya.

Persipura kata dia, tak ingin terganggu dengan kabar pemberian sanksi dan hanya berkonsentrasi pada liga musim depan. “Kita tetap fokus pada pembukaan satu Desember nanti, kalau pun benar ada sanksi, silahkan saja,” tegasnya. Isi surat Persipura diantaranya mempertanyakan kejelasan pembagian saham PSSI dan klub LPI. Kedua mempertanyakan keterlibatan tim baru yang masuk tanpa melalui tahapan, juga terkait jumlah peserta klub LPI yang tak sesuai hasil kongres di Bali. “Kami siap hadapi apa yang terjadi didepan, kami sudah di ISL dan akan tetap menjalani kompetisi ini,” ucapnya.

PSSI tak ada alasan beri sanksi kepada PERSIPURA dan Klub-klub di ISL

Apapun aturannya, LPI dalam sejarah perampokan PSSI oleh kelompok Arifin Panigoro, Setelah berhasil, inilah kenyataan yang harus diterima. Jerih payah merebut PSSI beberapa waktu silam, harus dibayar dengan harga yang mahal. Kepengurusan Sihar harus mengelola PSSI agar lembaga ini mengembalikan dana para pengusaha yang dulu beking mereka pukul mundur Nurdin Halid cs, dan mereka tetap berjuang dengan mengatasnamakan " Revolusi PSSI ".

Lebih parah lagi, ketika persipura diberi sanksi, maka sekarong pemain nasional asal Papua hengkang dari skuad garuda muda maupun skuad garuda tua. Masih ingat di benak kita, dahulu pemain naturalisasi asal persema malang, Irfan Bachim di skorsing tidak main di timnas. Hal serupa semoga tidak diulang oleh PSSI skarang.

Konflik sepak bola Indonesia ( liga ) tentu akan menggoreskan kembali sikap FIFA atas Indonesia. Siap-siap hadapi sanksi keras dari FIFA. Kenapa?, seketika PSSI tidak mengikutsertakan persipura pada laga Champion Asia, padahal persipura sudah lolos dan tercatat di AFC maupun FIFA sebagai peserta laga, tiba-tiba dianulir oleh PSSI sendiri, dan akan dipertanyatakan alasan tindakan PSSI itu. Bila alasannya tekait aturan induk organisasi, bahwa ISL ilegal dan dalam ISL itu ada persipura, saya menduga, FIFA tidak akan beri ampun kepada Indonesia, karena FIFA sendiri sudah tahu konflik antar liga di Indonesia. Ketika PSSI bikin masalah lagi, artinya, FIFA anggap PSSI telah GAGAL, pembekuan tetap itu yang harus dihindari. PSSI dibekukan, persipura main di liga brasil. Semoga

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun