Mohon tunggu...
Arkian Widi
Arkian Widi Mohon Tunggu... Freelancer - mandalorian

a wandering digital bedouin.

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Tips Rekam Webinar dari Ponsel

13 Agustus 2020   16:01 Diperbarui: 13 Agustus 2020   16:28 744
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Merebaknya pandemi diiringi adaptasi cepat orang dalam berinteraksi dan bertemu di era kenormalan baru. Sontak aplikasi tatap muka secara daring, terutama Zoom Meeting, jadi primadona dan digunakan semua orang untuk menggelar acara, mulai dari arisan hingga pelatihan. 

Rekam Audio

Corona memaksa semua membatalkan rencana berkumpul di satu tempat. Covid 19 mencekal gerak pelaksana dan peserta acara di alam nyata. Pertemuan di alam gaib pun jadi solusinya. Lepas dari kendala kuota, sinyal, kompatibel perangkat, literasi digital, hingga aspek keamanan, pertemuan daring kini jadi pilihan utama. Makhluk sosial masih bisa bertemu dan bercengkerama meski cuma di udara.

Tentu semua ada hikmahnya. Wabilkhusus bagi narablog yang mestinya sudah lebih dulu akrab dengan webinar yang kini marak digelar. Saya mendapati, kegiatan dokumentasi kita memperoleh referensi, jadi lebih mudah dan nyaman dengan webinar. Kapan lagi bisa menyimak paparan narasumber sambil  ngemil dan ngopi atau leyeh-leyeh di kamar. Kita bisa memperoleh dokumentasi lengkap untuk dipelajari lebih lanjut. Hanya di era new normal.   

Kecuali berlaku sebagai host atau diberi akses co-host, peserta Zoom, Webex Meeting, dll tidak diperkenankan merekam jalannya acara. Saya tidak merekomendasikan perekaman lewat screen recording  karena akan menyita ruang memori penyimpanan. Kalau ingin sedikit bersabar, kita bisa menunggu sampai rekaman langsungnya tayang di kanal youtube si empunya acara. Namun sebagian penyelenggara tidak memantulkan acara ke platform lain. Apakah anda sudah mencoba aplikasi perekam suara—bawaan ponsel? Bagaiman hasilnya?

Saya ingin membagikan tips simpel merekam acara daring, dalam hal ini, merekam audio, yang diakses lewat ponsel. Sebagai penyuka podcast, saya lebih nyaman meninjau acara lewat materi suara. Sambil mendengarkan kembali, saya bisa menulis bagian-bagian yang ingin di-highlight sebelum biasanya saya lanjutkan proses transkripsi, agar tidak ada informasi yang terlewat.

Alat-alat yang dibutuhkan 

Berikut perlengkapan yang dibutuhkan agar proses manusia modern menuntut ilmu via daring bisa lebih lancar dan menyenangkan.

justdial.com
justdial.com
Sejak hijrah dari casette recorder, saya makin jatuh hati dengan alat perekam suara ini. Selain compact dan menyimpan banyak berkas rekaman, device ini bersanding harmonis dengan ponsel
  • Kabel Audio Aux 3.5mm Male To Male

pholder.com
pholder.com
Alat  krusial yang menyambungkan ponsel dan alat rekam. Pilih kabel yang fabric braided atau bersalut kain agar lebih awet
  • Audio & Mic Splitter 3.5mm Male To 2 Female

tangkapan layar dari laman ecomerce
tangkapan layar dari laman ecomerce
Pemisah saluran suara dan mikropon bagi peserta aktif yang menyimak dan berbicara
  • Aux Audio Splitter 3.5mm Male to 2 Female

inkuiri.com
inkuiri.com
Pemisah dua saluran suara bagi peserta pasif (hanya menyimak) sekaligus mengontrol proses rekaman
  • Opsional : Monopod/ tripod &  F-Mount Holder Phone Video Rig

Untuk ekstra kenyamanan dalam mengikuti jalannya webinar

Cara pemasangan:

Sambungkan ponsel via audio & mic/ audio splitter dan kabel audio aux 3.5mm male to male dengan digital recorder. Rekaman digital bisa diganti ponsel dengan aplikasi rekam suara. Aktifkan mode pesawat agar bebas dari interupsi eksternal. Aktifkan rekaman. Enjoy webinar.    

saya bukan pakar, mungkin ada rekan kompasianers yang tech savy dan punya cara lain yang lebih mudah dan praktis, feel free to berbagi di sini yaa. Terima kasih.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun