Mohon tunggu...
Jingga Kelana
Jingga Kelana Mohon Tunggu... Arkeolog -

Lulusan Program Studi Arkeologi, FIB Udayana

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ketika Masyarakat Aliyan Menghormati Sang Dewi

8 November 2017   21:10 Diperbarui: 8 November 2017   21:35 1025
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Materai dari Situs Gumuk Klinting. Dok. Pusat Arkeologi Nasional.

Mereka percaya Dewi Sri merupakan personifikasi penguasa kesuburan yang melindungi tanah persawahan. Untuk menghormatinya, dalam sistem religi masyarakat petani Aliyan melakukan ritual pemujaan kepada Dewi Sri. Dalam sistem pengetahuan mereka Dewi Sri (sakti Dewa Wisnu itu) menjadi dhanyang persawahan dan menjaga bulir padi ketika dipanen.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun