Adakah yang salah ketika aku mencintaimu?
Biarkan ia (suara setan) mengirim bisikan melalui angin.
Itu bukan aku;
itu adalah bisikan (setan) yang menyerupai bidadari menopouse.
//
Perempuan puisiku,Â
kamu adalah hal terhebat
sesuatu yang indah
sesuatu yang tak terjamah oleh kebencian maupun dendam
//
Kembali bisa mencintaimu secara utuh,
merupakan sebuah anukugerah yang warbiyasah
menyembuhkan luka hati karena tikaman
menumbuhkan semangat yang pernah dipatahkan
//
Perempuan puisiku,
tak akan pernah padam cahaya itu
walau caraku mencintaimu secara koplak
namun hatiku tak berpetak petak
//
karena bagiku;
mencintaimu serupa menyiram kembang di taman,
menunggu bunga rindu bermekaran
untuk dipetik semusim kemudian
#25okt
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H