Mohon tunggu...
Kuntoro Tayubi
Kuntoro Tayubi Mohon Tunggu... Journalist -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis adalah ruh, dan menebar kebaikan adalah jiwaku. Bagiku kehidupan ini berproses, karena tidak ada kesempurnaan kecuali Sang Pencipta.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Menengok Wisata Kebun Teh Kaligua Brebes

2 Februari 2018   10:52 Diperbarui: 2 Februari 2018   11:18 1409
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ingin menikmati udara yang sejuk dan pemandangan alam pegunungan yang indah? Tak perlu jauh-jauh pergi ke luar daerah. Bagi warga Brebes bisa menikmati susana yang asri alam pegunungan sejuk dan udara yang segar itu, dengan berkunjung ke obyek wisata Kaligua. Tepatnya di Desa Pandansari, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes.

Bagi pengunjung agrowisata ini bisa menikmati beberapa obyek yang indah dan mengagumkan. Seperti, Kebun Teh Kaligua, Telaga Ranjeng, Gua Jepang, Tuk Bening, dan juga Puncak Sakub, yang merupakan bukit tertinggi di kawasan tersebut dan cukup dekat dengan puncak Gunung Slamet, gunung tertinggi di Jawa Tengah itu.

Telaga Ranjeng merupakan cagar alam yang selama ini dijaga keasliannya, karena diyakini menjadi daerah penyangga air. Telaga yang airnya sangat jernih ini juga menjadi habitat bagi jutaan ikan lele. Jenis lele lokal ini bisanya akan nampak berkerumun di permukaan air jika pengunjung menaburkan makanan. Telaga Ranjeng ini letaknya ada di dekat pintu masuk kawasan wisata, sehingga seringnya menjadi lokasi yang pertama dikunjungi oleh para wisatawan ketika menuju ke Kaligua.

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
Menurut juru kunci Telaga Ranjeng, Daryono, perkebunan itu merupakan warisan pemerintahan kolonial Belanda yang dibangun pada 1889. Saat itu dikelola Van De Jong dengan nama perusahaan John Fan. Makam Van De Jong hingga kini terawat di kawasan perkebunan itu.  Tidak sulit untuk mencapai lokasi tersebut. Jarak dari Kota Bumiayu ke objek wisata sekitar 20

Setelah melewati Telaga Ranjeng, bisa langsung menikmati hamparan area Kebuh Teh yang biasanya dihiasi pula dengan banyaknya para pekerja pemetik daun teh. Kebun Teh ini dikelola oleh PT Perkebunan Nusantara IX.

Di kawasan ini ada Tuk Bening, seperti namanya, air yang berasal dari mata air Gunung Slamet itu bening dan jernih. Masih di kawasan ini dilengkapi dengan fasilitas arena outbound yang dilengkapi dengan jembatan goyang, titian di atas samudra dan pipa bocor. Arena flyingfox juga ada di lapangan utama Kaligua.

Beberapa puluh meter dari Tuk Bening ada Gua Jepang. Lokasi berupa bukit berlubang sepanjang 800 meter. Konon pada zaman perang dahulu menjadi tempat persembunyian bagi tentara Jepang sehingga disebut dengan Gua Jepang.

Berikutnya adalah Puncak Sakub, yang merupakan bukit tertinggi di kawasan itu. Untuk menuju puncak ini memang harus melewati jalan batu makadam yang menanjak dan berkelok-kelok. Tetapi dari puncak ini kita bisa melihat dengan jelas puncak dari gunung tertinggi di Jawa Tengah, yakni Gunung Slamet. Kawah gunung yang kemerah-merahan dan kepulan asap putih bisa terlihat sangat jelas.

Pihak pengelola wisata ini juga melengkapi fasilitas yang bisa dinikmati pengunjung di sana di antaranya camping ground, outbound, lapangan sepak bola, lapangan tenis, bola voli, layanan teh dan katering, sarana ibadah, hiburan musik dan karaoke. 

Selain itu, juga disediakan penginapan dengan tarif terjangkau, di antaranya Wisma Amarilis, Kenanga, Dahlia,  Anggrek, Flamboyan, serta wisma pelajar dan aula yang mampu menampung lebih dari 250 orang. "Pengunjung bisa menginap disini dengan biaya yang cukup murah," kata Marjono, selaku pengelola.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun