Mohon tunggu...
Ariyanisa AZ
Ariyanisa AZ Mohon Tunggu... -

Ordinary young woman

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku Cinta Lelakimu, Lelakimu Cinta Aku

7 Juni 2016   10:34 Diperbarui: 7 Juni 2016   10:42 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Selasar sore tak pernah berkhianat

Seperti rasa yang selalu pulang pada sosok yang tepat

Membenamkan diri dalam cinta paling emas, lembut tapi ganas

Itu kau, cintamu juga

Aku tak hendak sebut siapa aku, sebab di hadapanmu tentulah diri  ini tiada

Banding yang berat, tak akan sama sepadan

Meski sama kita perempuan

 

Mohon jangan minta aku bungkam mulut, sebab terlalu banyak meracau cinta

Mengigau sengau dan kau mulai hafal

Tapi dia tidak, aku tau

Aku harus mengulangnya, lagi hingga lagi

Dan aku bukan apa-apa dibanding cemburumu yang tiada

Hanya sebiji benih yang menyentuh atap langit dengan do’a

Dan aku bukan apa-apa dibanding abdimu yang paripurna

Hanya sekelebat waktu yang lindap cepat, nyaris tanpa jejak

 

Kita akan berbagi sepanjang usia menggantung di tetiang hari?

Benarkah?

Kau pasti bercanda

Berbagi satu lelaki? Itu berat, wanita!

Itu berat

Sebab kepalamu akan pening pada belaiannya di rambutku

Tubuhmu akan menggigil pada peluk tak terlepas lengannya di tubuhku

Juga deru kasih yang tak pernah lagi dapat kau hentikan menujuku

Kau masih yakin?

 

Baiklah, kau wanita tersulit dimengerti oleh pikiran..

Hidup telah membelahmu jadi beberapa bagian

Dan aku satu diantaranya

Kau relakan, kau ikhlaskan

Tanpa syarat atau mahar berat

Dan kita berbagi lelaki sepanjang usia

Dia lelakimu, lelakiku

Dia suwargamu, muasalku

 

June 7th, 1437 H  
*Ramadhan ke sembilan tak lagi sempat menikmati sahur-buka perdana di rumah. Sehat selalu, sepasang kekasih abadi di sana. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun