Mohon tunggu...
Ariyani Na
Ariyani Na Mohon Tunggu... Wiraswasta - ibu rumah tangga

Hidup tidak selalu harus sesuai dengan yang kita inginkan ... Follow me on twitter : @Ariyani12

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

[MBA] Mas Biasa Aja

25 Februari 2016   12:30 Diperbarui: 25 Februari 2016   12:59 2182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seharusnya dengan status sebagai anak Presiden, Gibran bisa memiliki bisnis seperti anak pejabat lainnya, dari bisnis proyek pembangunan jalan hingga bisnis tambang. Tetapi bisnis yang dipilihnya malahan bisnis yang biasa aja, bisnis catering dan jualan martabak yang promosinya sama dengan pebisnis lain, yaitu menggunakan media sosial. Bahkan dengan sabar me-retweet dan menjawab seputar kicauan yang berhubungan dengan usaha Markobarnya.

Dengan demikian tidak heran bila semua pertanyaan yang diajukan Najwa berikut dijawab dengan jawaban “Biasa Aja”

+ Ada yang istimewa setelah menjadi anak Presiden? Biasa Aja

+ Risiko kekhawatiran, dikenal orang, ada yang tidak suka, itu tidak dijadikan pertimbangan (tanpa pengawalan paspampres)? Biasa aja sih, santai aja, saya jalan kemana, makan di warung kaki lima, semua biasa aja.

+ Ada yang berubah sikap tidak setelah mas Gibran jadi anak Presiden? Biasa aja sih

Tampaknya tidak ada perubahan hidup yang signifikan bagi Mas Biasa Aja, dari sebelum ayahnya menjadi Presiden hingga menjadi Presiden, dan sepertinya ini disebabkan Ia bisa menempatkan dirinya tetap menjadi anak  Pak Jokowi dan Ibu Iriana, bukan anak seorang yang sedang memiliki posisi menjadi orang nomor satu di negeri ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun