Mohon tunggu...
ari wibowo
ari wibowo Mohon Tunggu... Guru - Pendidik Sepanjang Hayat yang sekarang berkarir di Yayasan Guru Belajar

Ari Wibowo,S.s seorang pendidik yang suka melakukan cara cara baru dalam menyampaikan pembelajaran yang bermakna. Bukan berlatar belakang ahli teknologi namun sangat giat mengkampanyekan program Cerdas Digital di lingkungan Sekolah (Cerdig). 10 tahun sejak tahun 2010 mengemban misi sebagai Guru Sekolah Cikal, Jakarta Selatan dan sekarang aktif sebagai Guru dan aktivis pendidikan di lembaga pelatihan dan pengembangan Guru Kampus Guru Cikal yang giat mengampanyekan Merdeka Belajar. Mendengarkan musik rock dan Menyukai film-film fiksi ilmiah sebagai cara untuk mencari inspirasi sumber sumber belajar. Dalam keseharian, Ari juga sebagai teman belajar dari 150 Grup Komunitas Guru Belajar Nusantara di Indonesia. Sebagai tempat belajar dan berbagi praktik baik untuk anggota komunitas Guru Belajar Nusantara yang kemudian menjadikan praktik praktik baik tersebut menjadi sebuah konten baik di sosial media Yayasan Guru Belajar, Cerita Guru Belajar dan Surat Kabar Guru Belajar. Ari Wibowo,S.s ari.wibowo@cikal.co.id IG: @shinodaari @gurubelajarorg FB: ari wibowo shinoda Twitter: ari_shinoda

Selanjutnya

Tutup

Trip

Tips Manajemen Orang Ketika Melakukan Perjalanan: Belajar dari Rapat Kerja KGBN di Bantaeng

6 Juli 2021   13:08 Diperbarui: 6 Juli 2021   13:18 344
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Merdeka belajar itu bebas belajar dimana saja," "Diberikan kebebasan belajar sesuai bakat dan minat murid" "Program kementrian pendidikan" Kata saya ketika membacakan beberapa jawaban dari peserta. 

Banyak cerita yang saya dapatkan dari sesi ini banyak Guru yang masih melakukan miskonsepsi belajar namun banyak juga Guru yang sudah berpihak kepada murid sehingga didapatkan kesepakatan bersama bahwa dimensi menjadi Guru Merdeka Belajar yaitu Komitmen, Mandiri terhadap cara dan selalu Refleksi sudah ada pada diri mereka tinggal bagaimana mereka menerapkan di Sekolah dan menularkannya kepada rekan rekan Guru yang lain. 

Di dua tempat ini saya pun berkesempatan untuk silaturahmi dengan Kepala dinas pendidikan Kab. Maros Bapak Ir.H.Takdir dan Kab. Gowa Bapak Dr. Salam, terima kasih kepada Pak Takdir penggerak KGBN Maros dan Pak Wawan serta Pak Luktfy penggerak KGBN Gowa yang sudah membantu mengantar kami silaturahmi bertemu untuk menyampaikan salam Merdeka Belajar dan berkolaborasi menuju daerah dan Sekolah Merdeka belajar. Terima kasih Sulawesi Selatan kisah cerita guru belajar ini memberikan saya tenaga baru untuk menyampaikan kembali cerita guru guru dan pemimpin Merdeka Belajar yang nyata adanya.

Audiensi dengan Kadisdik Kab. Maros/dokpri
Audiensi dengan Kadisdik Kab. Maros/dokpri
Audiensi dengan Kadisdik Kab. Gowa/dokpri
Audiensi dengan Kadisdik Kab. Gowa/dokpri
Selesai dengan misi pendidikan di Maros dan Gowa lalu apalagi? sayang dilewatkan jika ke Maros tidak mengunjungi obyek wisata kelas dunia yaitu ke Desa Rammang Rammang, ada apa disana? lihat serunya perjalanan ke Rammang Rammang di tautan berikut

Salam Merdeka Belajar

Ari Wibowo

@shinodaari

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun