Borong, 15 Mei 2024 - SMAN 1 Poco Ranaka menorehkan prestasi gemilang dalam ajang Lomba Seni Siswa Nasional tingkat Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang diikuti oleh 46 SMA/SMK dari berbagai daerah. Kegiatan lomba ini berlangsung di dua lokasi, yakni SMAK Pancasila Borong dan SMAN 2 Borong di Kembur.
Agnesa E. Salju dari kelas XI Merdeka 1 meraih juara pertama dalam kategori Monolog, sementara Sisilia Jijung dari kelas XI Merdeka 4 berhasil meraih juara kedua dalam kategori Baca Puisi.
Dalam kategori Debat Bahasa Indonesia, juara kedua diraih oleh Maria J. G. Awok, Fransiska Liani, dan Maria S. Paskalina dari kelas XI Merdeka 4 dan XI Merdeka 3. Sedangkan dalam Debat Bahasa Inggris, juara kedua diraih oleh Elsebia T. Ndeheng, Maria T. A. Adrians dan Klaudia S. Salam dari kelas Xl Merdeka 1 dan Xl Merdeka 4.
Kepala sekolah SMAN 1 Poco Ranaka, Bapak Ferdinandus Fifardin, S. Pd, menyatakan perasaan senang, bangga, dan terharu atas pencapaian siswa-siswi SMAN 1 Poco Ranaka dalam berbagai lomba.
"Tentu saya sebagai pimpinan merasa senang, bangga dan terharu dengan pencapaian ini. Dengan menyabet 4 piala, ini sesuatu yang luar biasa, kalau boleh dibilang sangat gemilang," ujarnya.
Dia juga menekankan pentingnya proses dan peran guru dalam mencapai kesuksesan.
"Pelajaran dari prestasi ini adalah kesuksesan itu tidak datang secara instan dia butuh proses panjang dan matang. Saya bangga dengan para guru saya di SMAN 1 POCO Ranaka, mereka dengan tekun dan setia membimbing anak anak dengan hati. Saya mengucapkan terima kasih kepada para peserta lomba yang dengan gigih berjuang untuk menggapai prestasi ini," tambahnya.
Bapak Fifardin juga memberikan pesan motivasi kepada siswa-siswi lainnya untuk mengikuti jejak prestasi yang telah dicapai.
“Saya ingin berpesan kepada siswa-siswi SMAN 1 Poco Ranaka, teruslah berjuang dan asah kemampuan kalian sesuai minat dan bakat kalian, teman-teman kalian yang menjadi juara adalah role model bagi kalian semua. Lembaga kami selalu menyiapkan panggung bagi Anda untuk mengembangkan bakat dan kemampuan Anda. Dan kepada anak-anakku yang baru saja lulus SMP, ayo bergabung bersama kami di SMAN 1 Poco Ranaka. Kami selalu siap membimbing dan menuntun kalian semua dengan hati dan penuh tanggung jawab.” ungkapnya.
Terkait harapan untuk masa depan, beliau menekankan pentingnya tetap rendah hati dan terus berjuang untuk meningkatkan prestasi.
“Harapan saya, setinggi apapun prestasi kita, kita akan selalu rendah hati, terus berjuang dan selalu merasa kekurangan dan haus. Kepada para gurukku, kalian semua hebat. Sebagai pemimpin, saya hanya menyiapkan sistem dan strategi agar bapak/ibu tetap menjadi ujung tombak keberhasilan siswa. Jangan merasa puas, tetapi ini adalah cambuk bagi kita bagai mana mempertahankan bahkan meningkatkan prestasi ini," tutupnya.
Sementara itu, Ibu Maria Susanti Dangut, S. Pd, guru di SMAN 1 Poco Ranaka, menjelaskan bahwa kontribusi para guru sangat besar dalam mempersiapkan siswa-siswi untuk mengikuti kompetisi-kompetisi tersebut. Mereka secara intensif membimbing siswa-siswi selama kurang lebih 10 bulan melalui program ekstrakurikuler Bahasa Indonesia.
"Kontribusi para guru dalam persiapan lomba ini sangat luar bisa. Kami membimbing anak-anak selama kurang lebih 10 bulan dalam program ekstrakulikuler Bahasa Indonesia yang dilaksanakan setiap hari Sabtu setiap minggunya. Dalam ekstrakurikuler ini kami membimbing anak-anak sesuai dengan bakat dan minat siswa dalam hal ini, yaitu minat pada bidang Debat, Membaca dan Menulis Puisi, Drama, dan menulis Opini. Kegiatan ini merupakan ajang untuk meningkatkan literasi siswa kami di sekolah," jelasnya.
Terkait perasaan atas prestasi siswa-siswi SMAN 1 Poco Ranaka, Ibu Santi menyatakan rasa bangga.
"Kami sebagai Guru tentunya sangat bangga dengan prestasi yang digapai oleh anak-anak hebat kami," katanya.
Bapak Emanuel Sandro Demang, S.Pd, juga menyampaikan pandangannya tentang kontribusi guru dan perasaannya terhadap prestasi siswa.
"Para guru pembimbing mempunyai kontribusi yang sangat besar dalam mempersiapkan lomba dan tentunya atas dukungan dari bapak pimpinan juga," ujarnya.
Beliau menambahkan, "Tentu saja kami sebagai guru sangat senang karena beberapa siswa kami meraih prestasi yang sangat gemilang. Ini tidak terlepas dari kerja keras siswa itu sendiri dan juga guru pendamping yang selalu setia mendampingi mereka. Dan juga ada perasaan sedih karena ada satu peserta lomba debat Bahasa Inggris yang sakit dan tidak sempat mengikuti partai final. Terlepas dari itu mereka sudah memberikan yang terbaik bagi SMANSAPORA," tutupnya.
Prestasi siswa-siswi SMAN 1 Poco Ranaka dalam Lomba Seni Siswa Nasional Kabupaten Manggarai Timur, NTT, menjadi bukti nyata dari komitmen dan dedikasi sekolah serta para guru dalam membimbing dan mengembangkan potensi siswa telah membuahkan hasil yang membanggakan.
Melalui pendampingan yang tekun dan penuh semangat, para siswa mampu menunjukkan kemampuan dan kecakapan mereka dalam berbagai bidang, mulai dari seni monolog, baca puisi, hingga debat dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
Prestasi ini bukan hanya menjadi kebanggaan bagi sekolah dan siswa, tetapi juga mencerminkan kualitas pendidikan yang baik di SMAN 1 Poco Ranaka.
Dengan demikian, semangat untuk terus mengembangkan bakat dan potensi siswa harus terus ditingkatkan guna menciptakan generasi yang lebih berkualitas dan mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
Prestasi ini juga menjadi motivasi bagi siswa-siswi lainnya untuk terus berprestasi dan mengembangkan bakatnya di bidang seni dan akademik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H