Mohon tunggu...
Ari Susanto
Ari Susanto Mohon Tunggu... Lainnya - Suka nulis

Berusaha untuk bisa lebih menghargai waktu yang tak bisa diulang kembali.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Si Kecil dalam Diri

5 Agustus 2023   19:56 Diperbarui: 5 Agustus 2023   19:56 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku memandumu hingga detik ini
Tapi kau mengurungku dalam bingkai sepi

Aku membujukmu dengan rayuan hati
Tapi kau membentakku dalam ruang emosi

Aku mengajakmu lari merangkai mimpi
Tapi kau mendorongku dalam jurang rasa iri

Baca juga: Langitku

Apa yang bisa aku jalani?
Jika Si Kecil tak kenal kata kompromi

Kapan aku bisa beranjak pergi?
Jika Si Kecil tak lekas angkat kaki

Bagaimana aku bisa mencintai diri?
Jika Si Kecil masih menuntut ganti rugi

Habis jenuh aku peduli
Pada waktu yang tak ragu menghakimi

Habis resah aku tangisi
Rekam memori yang merenggut harga diri

Habis sesal aku ratapi
Luka batin yang sulit sembuh kembali

Haruskah kita menyelam lebih dalam lagi?
Demi ego yang tak kunjung terpenuhi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun