JAKARTA - Filantropi Muda Indonesia ( FMI ) resmi dibentuk oleh lebih dari 75 lembaga filantropi dan komunitas kemanusiaan di Hotel Arosa, Jalan Veteran, Bintaro, Jakarta Selatan.
Tujuan pembentukan perkumpulan FMI ini sebagai sarana untuk menyatukan visi, sinergitas dan kolaborasi antar lembaga filantropi yang ada di Indonesia.
Turut hadir Anang Herdiana selaku Ketua Panitia dan Ardhi Maulana dari Project Manager 3 Forum Zakat (FOZ). Selain itu perwakilan lembaga flantropi dan komunitas sosial kemanusiaan dari berbagai daerah baik Jakarta, Bogor, Karawang, Sukabumi, Pandeglang, Bandung, Riau maupun kota lainnya .Â
Kepada media, Ketua Perumus Filantropi Muda Indonesia Ahmad Zaki mengatakan "Filantropi Muda Indonesia ini bisa menjadikan sebuah kekuatan yang selama ini bersifat individu lembaga menjadi sebuah kekuataan dalam semangat kebersamaan yang bisa berkelanjutan untuk membangun negeri ini," katanya di sela-sela acara pada Sabtu, (24/9/2022) .
Lanjut Ahmad Zaki pembentukan tersebut merupakan momentum yang luar biasa bagi para pegiat sosial kemanusiaan.
Pasalnya perkumpulan ini kedepannya bisa membantu berbagai gerakan kepedulian di Indonesia agar misi kebaikan terwujud, sehingga lembaga filantropi menjadi lebih kokoh dan berdampak kepada masyarakat.
Tambah pria yang akrab disapa Zaki, demi kematangan ide, visi dan misi. Dalam perumusan mendirikan FMI ini membutuhkan waktu yang tidak sebentar.
"Alhamdulillah perkumpulan ini terbentuk setelah sebelumnya dalam satu tahun belakangan ini kami saling komunikasi dan membuat pertemuan untuk mematangkan visi dan misi bersama," pungkasnya.
Sementara, Erie Sudewo Pendiri Dompet Dhuafa, yang turut hadir menjelaskan tentang bagaimana nilai, ruh dan culture sebagai salah satu hal penting dalam merawat organisasi.