Kelelapan tidur mencuri ketenangan dari mimpiku
Indahnya mimpi kehilangan dalam satu ungkapan cinta
Untuk apa aku terbangun, yang bisa kulihat
Hanya bumi tercinta sedih meratapinya
Hanya karena kotornya volusi udara yang kita timbulkan
Udara berteriak sampai kering tenggorokan
Hutan berhenti ditusuki ranting-ranting mungil
Penyakit melanda berakhir dengan kematian
Bukan karena mati sia-sia
Tetapi karena sulitnya udara segar
Kotori saja bumi ini
Puaskan saja dirimu sekalian
Apakah itu kemauan dari kita semua?
Apa yang akan kita perbuat untuk bumi tercinta
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!