Mohon tunggu...
Arista Tri Wardani
Arista Tri Wardani Mohon Tunggu... Lainnya - Perencanaan Wilayah dan Kota

Universitas Jember

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Strategi Pemasaran "Kripik Tempe Mak Eroh" sebagai Trobosan Penjualan di Tengah Pandemi Covid-19 Desa Grogol

2 September 2021   15:39 Diperbarui: 2 September 2021   17:11 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kantor Desa Grogol (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Kegiatan Kuliah Kerja Nyata Back To Village III Universitas Jember merupakan kegiatan yang dilakukan untuk pengabdian kepada masyarakat selama 30 hari dimulai tanggal 11 Agustus s/d 9 September 2021. Agar kegiatan ini tetap berjalan dengan lancar di tengah pandemi Covid-19 pihak kampus menghimbau bahwa pelaksanaan KKN dilakukan di wilayah Desa tempat tinggal masing-masing mahasiswa. 

Pada kegiatan KKN BTV III kali ini saya mengambil Program Tematik Pemberdayaan Wirausaha Terdampak Covid-19 diwilayah Desa Grogol, Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi. Sasaran UMKM yang saya dampingi selama KKN berlangsung yaitu usaha rumahan Kripik Tempe bu Fahiro atau dengan nama brandnya "Kripik Tempe Mak Eroh". 

Tujuan saya membantu dan memilih produk Kripik Tempe milik bu Fahiro dikarenakan saya melihat potensi yang dapat dikembangkan pada Kripik Tempe bu Fahiro, namun hanya terkendala secara pemasaran yang kurang begitu meluas dan tidak adanya PIRT untuk menunjang produk kripik tempe miliknya agar dapat dijual ditoko oleh-oleh ataupun pusat perbelanjaan. 

Oleh karena itu saya membantu Bu Fahiro untuk mengembangkan kripik tempe miliknya dengan beberapa program kerja yang saya lakukan selama KKN yaitu pembuatan media penjualan di platform marketplace seperti Shopee, membantu kepengurusan ijin PIRT, pembaruan label pada produk kemasan, dan menambah beberapa varian rasa.

Pada kegiatan diminggu kedua dan tiga ini saya mulai mengerjakan program kerja yang telah saya susun sebelumnya pada Roadmad KKN. Diminggu kedua, saya membuat akun Shopee Kripik Tempe Mak Eroh bersama dengan sasaran agar dapat mengoprasikan cara menjual kripik tempe miliknya di platform tersebut. 

Kemudian kegiatan selanjutnya yang saya kerjakan dengan mengambil foto produk yang menarik untuk diupload di akun Shopee dan agar produk Kripik Tempe Mak Eroh dapat menarik minat pembeli. 

Serta kegiatan terakhir yang saya kerjakan diminggu kedua ini mengunjungi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Banyuwangi untuk menanyakan perizinan terkait  kepengurusan Produk Industri Rumah Tangga Pangan (PIRT) yang berfungsi sebagai izin edar yang resmi dan legal pada produk pangan agar dapat dipasarkan kepada masyarakat luas.

Kegiatan diminggu ketiga yang saya kerjakan setelah beberapa rencana program diminggu kedua telah selesai yaitu melengkapi persyaratan yang diharuskan untuk izin pembuatan PIRT yaitu pembuatan denah lokasi, pembuatan denah alur produksi, dan pembaruan label yang sesuai dengan standart. 

Diminggu ketiga ini juga sangat berkesan karena Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) saya Bapak Yanuar Nurdiansyah, S.T., M.Cs berkunjung ke lokasi KKN saya di Desa Grogol, Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi. 

Kesempatan ini sangat berharga karena setiap DPL pada masing-masing kelompok hanya dapat mengunjungi beberapa mahasiswanya yang sedang melaksanakan KKN dikarenakan kondisi Covid-19 ini. 

Hal ini tentunya saya sebagai mahasiswa sangat beruntung dapat ditemani langsung oleh DPL saya meninjau lokasi KKN saya dan mengenalkan Desa Grogol sebagai desa yang memiliki potensi dibidang pertanian, UMKM, maupun wisata dimata beliau. 

Kegiatan yang saya lakukan dengan Bapak Yanuar Nurdiansyah, S.T., M.Cs pertemuan dengan bapak Samsul Arifin selaku Kepala Desa Grogol, kemudian melakukan pertemuan dengan Ketua Dusun Desa Grogol, serta mengunjungi sasaran UMKM saya ibu Fahiro pemilik usaha Kripik Tempe. 

Banyak ilmu, pesan dan kesan yang saya dapatkan setelah dikunjungi oleh DPL saya meninjau langsung dilokasi KKN. Harapan beliau sebagai DPL dapat membimbing saya sebagai mahasiswa untuk melaksanakan KKN hingga selesai dan program kerja yang saya kerjakan dapat sukses berjalan dengan baik sehingga bermanfaat untuk produk UMKM Kripik Tempe Bu Fahiro kedepannya.

Foto Dokumentasi DPL dengan Kepala Desa Grogol (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Foto Dokumentasi DPL dengan Kepala Desa Grogol (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Foto Dokumentasi Penyerahan Persyaratan PIRT (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Foto Dokumentasi Penyerahan Persyaratan PIRT (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun