"Bagaimana kalau tidak mengenakan pakaian dalam?" tanya seorang teman dengan isengnya.
"Ya siap-siap aja masuk angin. Kan malam pergantian tahun pasti dingin, apalagi di Meksiko" Â jawab seorang teman lain dengan santainya.
"Ha ha ha" tawa pun pecah bersamaan.
Tradisi ketiga sebenarnya bukan hanya khas Meksiko tapi juga di banyak negara yaitu kumpul keluarga. Jika di Indonesia, masyarakat melakukan mudik pada saat menjelang Idul Fitri agar bisa berkumpul bersama keluarga, maka di Meksiko banyak masyarakatnya yang mudik menjelang akhir tahun agar bisa merayakan pergantian tahun bersama keluarga.
Banyak anggota masyarakat di Mexico City yang memanfaatkan waktu  setelah libur Natal untuk cuti atau liburan bersama keluarga. Tidak heran jika jalan raya di Mexico City relatif lengang setelah Natal hingga tahun baru.
Mereka yang tidak pulang kampung merayakan tahun baru dengan berkumpul bersama teman di restoran atau rumah. Restoran mewah di daerah elit Colonia Polanco terlihat penuh dengan pengunjung yang tampak bergembira sambil berbincang-bincang dan menyantap kudapan.
Sama halnya dengan masyarakat Meksiko yang berkumpul bersama keluarga atau teman mereka, beberapa warga Indonesia di Mexico City pun berkumpul bersama di rumah salah seorang warga Indonesia.
Mereka berkumpul sambil  makan dan minum, bercengkerama dan bercerita tentang berbagai hal menjelang dan setelah pergantian tahun. Menciptakan keakraban antar sesama warga yang berada jauh di perantauan.
Mexico City, 2 Januari 2018
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H