Mohon tunggu...
Arisatun Manfangati
Arisatun Manfangati Mohon Tunggu... Guru - Guru Bimbingan dan Konseling

Saya adalah seorang guru Bimbingan dan Konseling. Saya paling suka membaca novel dan menelusuri kolong langit. Saya senang ketika bisa dekat dengan anak dan bisa membantu anak dalam mencapai apa yang diimpikan oleh anak.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Koneksi antar Materi Modul 1.2 Nilai dan Peran Guru Penggerak

27 September 2022   08:20 Diperbarui: 27 September 2022   09:14 341
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Sebelum momen tersebut terjadi saya berfikir bahwa pendidikan di sekolah dilaksanakan untuk memberikan ilmu dan bekal kepada murid agar bisa mendapatkan pekerjaan sesuai dengan bidang yang diminati setelah lulus sekolah. 

Guru memberikan ketrampilan kepada murid sesuai dengan kemampuan yang dimiliki olehnya tanpa melihat potensi diri anak dan pendidikan yang diberikan sama rata kepada anak serta ditambahi adanya batas ketuntasan minimal yang harus dicapai oleh anak.  Sekarang saya berfikir bahwa setiap anak mempunya potensinya masing-masing sehingga saya ketika akan memberikan pembelajaran hendaknya disesuaikan dengan potensi anak. 

Saya harus lebih kreatif dalam menyiapkan metode dan media pembelajaran yang akan diberikan kepada anak agar bisa menarik perhatian anak dalam pembelajaran dan anak bisa mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan. 

Saya mulai untuk tidak membanding-bandingkan anak yang satu dengan yang lainnya hanya karena masalah nilai yang diperoleh atau perilaku berbeda yang anak lakukan. Sebagai upaya untuk memperbaiki kesalahan yang pernah saya lakukan dalam memberikan layanan kepada anak saya akan mulai mencoba untuk sering melakukan refleksi terhadap apa yang akan dan sudah dilakukan. 

Saya juga akan berusaha untuk melibatkan berbagai pihak untuk mencapai tujuan sekolah bersama-sama. Dengan belajar modul 1.1 dan modul 1.2 menjadikan saya belajar untuk lebih dekat dan berpihak dengan anak.

Rencana penerapan ke depan yang akan saya lakukan setelah mempelajari modul 1.1 dan 1.2 saya akan mencoba untuk melakukannya dimulai dengan hal yang sederhana yaitu saya akan berusaha untuk mengenali murid satu persatu dengan baik terutama berkaitan dengan gaya belajar yang mereka miliki, menggali potensi yang dimiliki anak dengan mengadakan tes pemeriksaan psikologis dan membantu anak dalam penempatan pemilihan kegiatan ekstrakurikuler di sekolah.

 Mempersiapkan, melaksanakan, dan mengevaluasi kegiatan pembelajaran secara mandiri serta mengikuti kegiatan pengembangan diri agar bisa melaksanakan proses pembelajaran yang lebih baik. Saya akan berusaha untuk menjadi orang yang kreatif dengan melihat potensi lingkungan dan perkembangan zaman. 

Membuat dan mengembangkan media pembelajaran yang banyak diminati oleh murid dan memberikan tantangan kepada diri saya untuk lebih kreatif. Tentu untuk bisa mencapai tujuan pembelajaran dengan baik saya membutuhkan berbagai banyak pihak sehingga saya akan terus menjalin kolaborasi dan juga melakukan refleksi setiap apa yang saya lakukan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun