Mohon tunggu...
Aris Armunanto
Aris Armunanto Mohon Tunggu... Lainnya - Penghobi jalan pagi.

Hati yang gembira adalah obat yang manjur,...(Amsal 17:22).

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sang Merah Putih Berkibar di Puncak Gunung Andong

18 Agustus 2023   12:09 Diperbarui: 18 Agustus 2023   14:22 348
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak terasa sudah 78 tahun negeriku merdeka.

Merdeka dari cengkraman penjajahan yang keji.

Bebas menentukan nasib sendiri dan menikmati kekayaan alam dambaan setiap bangsa.

Ekspresi sukacita kami tiap 17 Agustus mengenang perjuangan para pahlawan.

Rela gugur di medan juang demi kebahagiaan kami generasi penerus.

Pagi yang cukup dingin tak menyurutkan semangat kami.

Tuk kibarkan Sang Merah Putih di puncak Gunung Andong.

Dan nyanyikan lagu kemerdekaan.

Agar bangsa lain gentar tak berani menjajah kami lagi.

Dari Basecamp Pendem di Desa Girirejo kami mengawali pendakian.

Jalur pendakian favorit bagi mereka pemburu trek pegunungan yang lebih natural.

Semangat kemerdekaan menambah jumlah peminat.

Pagi itu sudah tercatat 1.100 pasang kaki menapaki jalur pendakian via Pendem.

Dari kejauhan, Gunung Merbabu dan Gunung Merapi menatapi punggung kami. 

Sampai kemudian kami tenggelam dalam naungan hutan bambu dan pinus.

Trekking nya pun semakin lama semakin menanjak terjal.

Terkesan sedang menguji daya tahan fisik dan semangat kami.

Toh hanya sebatas nafas tersenggal dan penat di otot kaki.

Sesekali berhenti tuk mengatur nafas dan otot-otot kaki pun disegarkan oleh oksigen dan energi dari air manis yang kami minum.

Sampai akhirnya kami pun sampai di puncak gunung yang lapang.

Tak ada pepohonan besar, hanya alang-alang. 

Namun sebagian sisi gunung tinggal menyisakan abu.

Telah terjadi kebakaran hutan beberapa hari yang lalu.

Di atas Gunung Andong dipenuhi para pendaki.

Tenda-tenda pun saling berjejalan mengisi ruang yang kosong.

Para pendaki dari Basecamp Sawit dan Basecamp Pendem bertemu disini.

Kami disatukan oleh satu tujuan yang sama.

Mengibarkan Sang Merah Putih di puncak Gunung Andong dan menyanyikan lagu kemerdekaan.

100 ekor burung perkutut kami lepaskan dari puncak tertinggi Gunung Andong.

Mereka berhak untuk hidup bebas di habitatnya tanpa takut oleh keserakahan manusia.

Kami pun sebagai bangsa Indonesia tidak mau dijajah lagi.

Tidak mau dijajah oleh bangsa lain maupun oleh bangsa sendiri.

Marilah kita jaga persatuan.

Marilah isi kemerdekaan dengan hal-hal yang positif.

Demi kemajuan bangsa kita tercinta, sehingga kemerdekaan bisa dinikmati oleh semua lapisan masyarakat.

Dirgahayu Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78.

Merdeka!!   Merdeka!!   Merdeka!!

***

Tuntang, Jumat 18 Agustus 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun