Mohon tunggu...
Arisan CandraNainggolan
Arisan CandraNainggolan Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Pendidikan Matematika Universitas Katolik Santo Thomas

Hobby saya adalah membaca dan topik yang saya tekuni adalah tentang pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Daftar Aplikasi untuk Memudahkan Penulisan Karya Ilmiah

9 Desember 2022   12:02 Diperbarui: 9 Desember 2022   13:20 904
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Daftar Aplikasi Untuk Memudahkan Penulisan Karya Ilmiah

Oleh : Arisan Candra Nainggolan, M.Pd., & Dr. Edy Surya, M.Si.

Karya Ilmiah merupakan tulisan--tulisan ilmiah yang sudah disusun berdasarkan panduan penelitian, walaupun dibuat sesederhana apapun penelitian ini harus tetap berdasarkan pada poin--poin penting didalamnya. Oleh karena itu Karya Ilmiah biasanya hanya diberikan kepada tingkatan Dosen, Mahasiswa, Peneliti dan banyak para akademisi lainnya yang sudah mumpuni. Banyak yang menganggap proses menulis karya ilmiah itu sulit dan melelahkan, namun sebenarnya sudah banyak aplikasi yang memudahkan akademisi untuk menyelesaikannya. Berikut ini aplikasi-aplikasi yang direkomendasikan untuk bisa kita gunakan

1. Open Knowledge Maps

Open Knowledge Maps adalah aplikasi yang didedikasikan untuk merevolusi penemuan pengetahuan ilmiah untuk sains dan masyarakat.  Layanan publik ini memberikan kita sebuah cara baru untuk menemukan penelitian atau tulisan lain terkait topik yang hendak kita dalami atau teliti.  Sebagai pengguna kita bisa mendapatkan gambaran, konsep terkait, pengelompokan topik, dan penandaan konten yang terbuka bagi publik (open content).

Penggunaannya juga tidak sulit. Kita cukup memasukkan kata kunci topik yang hendak dicari, dan sistem akan mencari 100 dokumen paling terkait dengan kata kunci yang kita buat. Sistem akan menentukan kemiripan kata kunci dan mengembangkan pemetaan visual bagi pengguna. Aplikasi Open Knowledge Maps ini dapat kita jadikan sebagai trik terakhir yang cukup efektif dalam proses pencarian research gap. 

2. Google Scholar atau Google Cendekia

Google Scholar atau Google Cendekia adalah layanan yang memungkinkan pengguna melakukan pencarian materi-materi pelajaran berupa teks dalam berbagai format publikasi. Lewat layanan ini, pengguna bisa mencari ribuan jurnal, skripsi, tesis, ataupun karya ilmiah lain yang terkait dengan penelitian yang sedang ditulis. Selain untuk mencari referensi, Google Scholar juga bermanfaat untuk mempublikasikan jurnal hasil karya tulis ilmiah yang telah dibuat oleh akademisi, baik itu dosen, mahasiswa, maupun, profesor.

Untuk mengakses Google Cendekia ini cukup mudah. Pengguna hanya perlu mengetik https://scholar.google.co.id pada jendela browser dan kemudian akan langsung diarahkan ke mesin pencarian Google Cendekia.

3. e-Resources Perpusnas

jika kita merasa bahwa sumber refrensi yang kita butuhkan masih kurang banyak maka e-Resources Perpusnas adalah salah satu solusinya. Melalui situs e-Resources Perpusnas, kita dapat mengakses beragam jurnal, ebooks, dan berbagai  macam karya-karya referensi online yang lain baik terbitan lokal maupun internasional. Untuk dapat memanfaatkan layanan tersebut, kita pengguna perlu mendaftar sebagai anggota Perpustakaan Nasional Republik Indonesia agar memperoleh nomor anggota yang sah.

4. Grammarly

Grammarly adalah sebuah aplikasi web yang digunakan untuk mengecek tulisan dan grammar dalam Bahasa Inggris. Aplikasi ini memiliki berbagai keunggulan yang terletak pada kelengkapan fitur tata bahasa. Fitur-fitur tersebut di antaranya adalah Grammar Checker, Plagiarism Checker, dan Proofreading. kamu bisa memanfaatkan layanan ini secara gratis.

Poin menarik dari Grammarly adalah kompabilitas aplikasi ini terhadap aplikasi lain yang membutuhkan olah kata. Pengguna dapat dengan mudah menghubungkan Grammarly dengan sejumlah aplikasi lain, seperti Word, Google Docs, LinkedIn, Gmail, Apple Mail, Outlook, Notion, hingga beragam media sosial.

5. Mendeley

Mendeley adalah aplikasi yang dapat membantu pengguna dalam penyisipan, penulisan, dan pemformatan sitase atau citation. Beberapa manfaat atau kegunaan dari aplikasi Mendeley antara lain mampu mengolah daftar pustaka secara berurutan. Mendeley juga dapat mengolah database yang berupa jurnal, buku, serta referensi lainnya. Dengan aplikasi ini pengguna bisa membuat catatan tambahan di setiap dokumen referensi.

Mendeley secara otomatis akan mengidentifikasi jenis dokumen (buku, jurnal, dan lainnya), judul dokumen, tahun terbit, dan lainnya. Kita bisa menambahkan sitasi pada akhir kalimat yang sudah ditulis. Caranya, arahkan kursor di tempat yang akan ditulis sitasi atau kutipan. Mendeley merupakan sebuah aplikasi yang dapat membantu kita dalam menyusun skripsi, laporan, hingga jurnal. Kita dapat menggunakan Mendeley ini sebagai plugin di dalam Microsoft Word seperti penggunaan plugin di dalam browser.

Beberapa manfaat dari Mendeley adalah : sebagai tempat mengunggah Karya ilmiah yang telah kita tulisa dimana secara otomatis akan tersusun baik menurut penulis, Judul dan tahun terbit serta penerbit, dapat kita gunakan sebagai library dan juga mampu mengolah daftar pustaka, dapat kita buat untuk mengelola kepustakaan dan mengembangkan jejaring social, dapat kita gunakan mengolah database berupa jurnal, buku da referensi lainnya, dapat kita gunakan untuk melakukan pengacuan otomatis ketika menulis karya ilmiah di Microsoft Word (Mendeley dapat diinstal di Microsoft Word), dapat membuat note atau catatan tambahan dan menandai setiap dokumen referensi yang pengguna miliki dan  dapat mencari referensi dengan kata kunci tertentu. Tetapi referensi tersebut harus sudah pernah dimasukkan ke Mendeley. Jika belum, bisa menggunakan internet untuk mencarinya.

6. Turnitin

Turnitin adalah situs penyediaan layanan dengan tujuan mendeteksi kesamaan tulisan baik itu makalah, jurnal ilmiah, artikel, dan lain-lain, dengan mencocokkan dalam hal tulisan yang telah dipublikasikan. Untuk dapat menggunakan layanan yang telah disediakan oleh Turnitin, maka pengguna (user) harus mendaftar terlebih dahulu, sesuai dengan hak akses (Student, Instruktur dan Administrator).

Beberapa manfaat dari Turnitin ini adalah sebagai berikut: Mencegah plagiarisme dan bisa mendeteksi dari tulisan aslinya. Jadi setelah menggunakan dari layanan Turnitin, pengguna bisa mendeteksi originalitas tulisan. Manfaat laian dapat kita gunakan untuk mengecek dari komentar pemeriksa yang direkam atau diketik.  Selain itu juga dapat kita jadikan layanan umpan balik yang terperinci dan akurat untuk para pengguna tanpa khawatir dengan hasil anonim dari sistem tersebut.

Itulah beberapa daftar aplikasi yang dapat kita gunakan dalam pembuatan karya ilmiah. Melalui kemudahan-kemudahan yang disediakan aplikasi-aplikasi tersebut maka kita akan sangat terbantu dalam membuat karya ilmiah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun