Mohon tunggu...
Ari Purba
Ari Purba Mohon Tunggu... -

belum sampai kemana mana

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Punahnya Para Striker

12 Juni 2012   10:38 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:04 703
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah semua pertandingan pertama dimainkan di semua grup pada Euro 2012, masih banyak striker yang menganggur. Dari tim besar, terbilang hanya Italia yang memainkan dua striker sebagai starter, dengan tetap menumpuk lima gelandang di tengah. Bahkan Spanyol menyulap Fabregas jadi striker.

Ini zamannya para gelandang. Dengan tren dua gelandang bertahan, tiga gelandang serang dan atau dua sayap satu playmaker, jadilah striker cuma berebut satu tempat tersisa di depan. Bakat seperti Stevan Gerrard dipaksa jadi tukang angkut air untuk memenuhi tren ini, berharap ia bisa seperti Andrea Pirlo. Jack Wilshere yang lebih berbakat harus menunggu turnamen besar berikutnya.
Top scorer yang biasanya jatah untuk para striker juga mulai dikudeta oleh beberapa gelandang. Cristiano Ronaldo, Thomas Mueller atau Arjen Robben adalah sebagian dari orang-orang itu. Sementara inipun yang tercatat salah satu top scorer adalah gelandang.

Mungkin striker dengan tipe bomber juga mulai kurang disukai pelatih. Hanya Mario Gomez yang mendekati tipe ini. Selebihnya adalah striker tipe penjaga bola dan mampu mengumpan, yang mengakibatkan Del Bosque kebingungan kehilangan David Villa.

Selebihnya para striker cuma berharap ada lagi model Paul Ince, Didier Deschamp, Edgar Davids atau Marcos Senna, yang berani merampas bola sendirian, untuk menambah jatah satu tempat lagi bagi mereka para striker bomber.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun