Mohon tunggu...
Ario Sadewo
Ario Sadewo Mohon Tunggu... karyawan swasta -

keep it simple. mampir ya ke kepikiranbarusan.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cuplikan kisah lelaki bodoh

17 Oktober 2012   06:57 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:45 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

...

Hari sudah malam,  pas jam kepulanganku biasanya.  Pintu dibuka seperti biasanya dan istriku sudah ada didepan pintu,  seperti biasanya sekedar menyapa dan membuka pintu rumah.  Segala ucapannya sudah terlihat hambar di telinga, kenapa ya.  Mulai dari pertanyaanya tentang bagaimana pekerjaanku,  bagaimana dijalan, kok badanku terlihat lusuh, kok bau rokok.  Semua nya itu membuat malas untuk menjawab, akupun cuma mengangguk dan mengiyakan seperlunya.

Bau harum sabun mandi semerbak dari tubuhnya,  nampaknya dia mencoba menghilangkan jejaknya. rambutnya masih basah.  Tapi kenapa ku tetap tertarik tubuhnya itu,  harumnya,  rambut yang basah itu, dan terlihat kilauan di di lengannya yang basah juga dari betisnya.  Mengetahui juga dia sudah berhenti datang bulan,  akupun tertarik jadi ke hal hal itu,  aku mau menidurinya sekarang.  Persetan dengan kejadian tadi.

Kukatakan padanya "istriku i love u. i forgive u"

Lalu di katakan "i love u too suamiku, kenapa, aku ada salah ya"

"Ga, cuma aku saja yang bodoh"

"Oh sayang,  kamu kok begitu, "

...

Lalu semuanya terjadi begitu saja,  seperti tidak apa apa,  ini cuplikan kehidupan ku,  cuma kau yang tahu,  yang baca tulisan ini.

salam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun