Mau tidak mau kita harus mampu menghadapi realita saat ini. Ketergantungan masyarakat terhadap pemerintah berada pada ambang yang tidak wajar.
Karena seperti ini pemerintah mengharuskan masyarakatnya mengurangi aktivitsa semaksimal mungkin di luar rumah. Sedang para cuan bisa berseliweran bebas di luar rumah. Bukankah hal ini termasuk anomali terlucu hari ini?
Selamat menjalankan ibadah sholat maghrib bagi yang menjalankan.
Baca Artikel Lainnya Dengan Kolom Serupa :
Putu Wijaya dalam Cerpen "Mulut" dan Robet sebagai Korban Kolotnya Demokrasi
Kebodohan dan Kecerobohan Masyarakat Pandemi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H