Mohon tunggu...
Arini MaulidiaLia
Arini MaulidiaLia Mohon Tunggu... Lainnya - Pendidikan Agama Islam
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berani berubah berani sukses

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Pengertian Progresivisme dan Pemikiran Ttokohnya

8 Mei 2020   11:51 Diperbarui: 8 Mei 2020   12:03 632
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Bismillah

Kita sama-sama belajar yaaa
Disini saya akan sedikit memaparkan materi tentang Filsafat Pendidikan Progresivisme. Apa sih Progresivisme itu? Progresivisme berasal dari kata progres yang berarti kemajuan. Secara harfiah progresivisme dapat diartikan sebagai aliran yang menginginkan kemajuan-kemajuan secara cepat. Progesivisme merupakan salah satu aliran dalam Filsafat Pendidikan modern.
Dalam konteks filsafat pendidikan progesivisme merupakan suatu aliran yang menekankan bahwa pendidikan bukanlah sekedar upaya pemberian tugas. Tetapi hendaklah berisi beragam aktivitas yang mengarah pada pelatihan kemampuan berpikir mereka secara menyeluruh, sehingga mereka dapat berpikir secara sistematis melalui cara-cara ilmiah seperti penyediaan ragam data empiris dan informasi teoritis.

Pemikiran tokoh-tokoh filsafat pendidikan progresivisme yaitu:


1. William James
Seorang psikolog dan seorang filsuf yang terkenal sebagai pendiri aliran pragmatis. Beliau menegaskan bahwa fungsi organ pikiran itu, dipelajari sebagai bagian dari mata pelajaran pokok dan ilmu pengetahuan dalam artinya yaitu ilmu-ilmu itu yang kita pelajari dari seseorang itu kita pikirkan.

2. John Dewey
John dewey tidak hanya ahli dikalangan filsafat saja tapi juga ahli diberbagai kalangan seperti dibidang ekonomi, hukum, antrologi, teori politik, dll.
Sumbangan john dewey dipandang sebagai kekuatan intelektual yang dapat menggerakkan perkembangan progresivisme. Menurut john dewey progresivisme merupakan interpensi atau terjemahan dalam hal pendidikan.
Mengenai pendidikan progresivisme john dewey menulis bahwa pendidikan itu menghendaki adanya filsafat pendidikan yang berlandasan pada filsafat pengalaman. John dewey menginginkan adanya kesatuan rangkaian pengalaman.

Semoga bermanfaat
Terimakasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun