Adapun pendataan dan survei ini dimaksudkan untuk meninjau bagaimana kondisi rumah warga yang kebanyakan diantaranya tergolong keluarga menengah kebawah dengan mayoritas kepala keluarganya berprofesi sebagai buruh lepas.
Survei dan pendataan difokuskan di RT 01 dan 04 RW 04 Desa Sukamulya. Dari total 90 keluarga yang terdata dengan rincian: RT 01 56 keluarga dan RT 04 34 keluarga, ditemukan bahwa:
*15% keluarga belum memiliki rumah dan lahan sendiri, diantaranya ada yang tinggal di rumah yang statusnya bebas sewa serta ada juga yang dipinjami.
*38% keluarga memiliki rumah yang belum memenuhi standar luas bangunan yang sudah ditetapkan.
*13% keluarga memiliki rumah berlantaikan kayu atau bambu.
*20% dari keseluruhan memiliki rumah dengan dinding kayu, bilik bambu, maupun material lain selain semen/beton.
*11% keluarga menggunakan MCK dan jamban bersama/berkelompok dengan keluarga lain.
*40% dari keseluruhan mengkonsumsi air minum selain dari air galon, biasanya mereka merebus air sumur untuk dikonsumsi.
Dari hasil tersebut, dapat kita lihat bahwasanya masih cukup banyak rumah yang belum memenuhi kriteria rumah layak huni terutama dalam kriteria luas bangunan.Â
Oleh karena itu, Arinda melakukan sebuah edukasi dengan memanfaatkan poster informatif. Tujuan edukasi ini adalah memberikan informasi kepada masyarakat tentang apa saja kriteria rumah layak huni sehingga diharapkan dapat terciptanya keinginan dan tekad untuk memperbaiki kualitas huniannya.Â