Menerapkan Taman Baca untuk menanamkan jiwa literasi pada anak dengan kegiatan yang bervariasi, yaitu dengan membaca buku pada jam istirahat berlangsung di taman baca, membaca 15 menit sebelum pembelajaran di mulai kemudian juga karya siswa seperti gambar, puisi, cerita pendek, pantun mengenai belajar.Â
Adapun masalah umum yang di hadapi siswa dalam literasi oleh karena itu di selenggarakan Kampus Mengajar yaitu pendirian Taman Baca. Dari disimpulkan bahwa sampai saat ini, Literasi siswa belum maksimal, maka dari itu perlu pendirian Taman Baca dilaksanakan secara intensif dan terus berkembang agar literasi siswa semakin bisa menumbuhkan kebiasaan dalam membaca.
Dalam membangun taman baca tersebut adalah saya pribadi dan juga rekan-rekan sebagai tim kami kampus mengajar angkatan 4 di SDN 1 Tegalgunung, Taman baca dibangun sebagai program kerja tim kami untuk literasi dan juga numerasi siswa karena banyak sekali siswa yang kurang menerapkan dalam literasi dan juga numerasi, maka dari itu kami sebagai tim kampus mengajar mengadakan taman baca siswa sebagai peningkatan atau penanaman jiwa literasi siswa.
Taman Baca melayani beberapa kegiatan setiap hari Senin sampai Kamis pada jam istirahat berlangsung. Taman Baca biasanya melakukan kegiatan yang bermanfaat secara rutin, kegiatan yang dikakukan pada Taman Baca yaitu : Membaca bersama pada setiap kelasnya, Meminjam Buku.
a.) Â Â Â Â Â Peminjaman Buku
Tujuan: untuk memenuhi kebutuhan literasi siswa.
Proses: Peminjaman Buku biasanya kami fasilitasi dengan kartu baca untuk mencatat berapa buku yang di pinjam, lalu pada akhir kegiatan kami pilih siswa sebagai duta membaca nantinya melalui kartu baca tersebut.
b.) Â Â Â Â Â Membaca Bersama
Tujuan : untuk menanamkan jiwa literasi siswa dengan membaca bersama-sama Proses : Membaca bersama kami adakan pada jam istirahat berlangsung pada siswa yang berinsiatif membaca pada setiap kelasnya.
Dunia pendidikan sangat penting untuk meningkatkan kreativitas dan perkembangan anak, untuk mengatasinya, tim mahasiswa menempuh taman baca dan bersama-sama dengan anak-anak menanamkan jiwa literasi mereka. Anak dapat mengembangkan minat membaca karena adanya pengetahuan dan informasi tentang makna membaca yang diikuti dengan rasa senang yang menimbulkan keinginan dan keinginan untuk melakukan kegiatan membaca.
Kegiatan taman baca dilaksanakan di JL GOR MUSTIKA, Tegalgunung, Kec. Blora, Kabupaten Blora, Jawa Tengah
Tumbuhnya minat baca anak harus dipupuk sejak usia dini karena merupakan salah satu awal pengembangan keterampilan lain seperti keterampilan sensorik dan berpikir. Dari kegiatan Taman Baca yang dilaksanakan, anak-anak sangat antusias saat mendapatkan . kegiatan tanya jawab dan permainan. Ini adalah awal yang baik bagi anak untuk melatih kemampuan sensorik dan berpikir mereka melalui permainan. Selain itu, kegiatan tanya jawab dan permainan membantu anak menghilangkan kebosanan anak.
Salah satu kegiatan literasi taman baca, memungkinkan seseorang mengetahui berbagai hal di seluruh dunia dan kapan saja. Hal ini tidak terlepas dari ungkapan "Buku adalah jendela dunia". Berbagai informasi dapat ditemukan di buku teks. Semakin banyak buku yang dibaca, semakin banyak pengetahuan yang diperoleh.
Tujuan Taman Baca selanjutnya adalah mendapatkan anak yang gemar membaca dan kreatif. Taman Baca tidak hanya menjadi tempat membaca dan meminjam buku, tetapi juga mengedukasi anak-anak tentang kreativitas dalam menciptakan sebuah karya. Sekarang Taman Baca telah membantu anak belajar kreativitas selama lebih dari empat tahun, sehingga anak tumbuh kreatif, cerdas, dan berkarakter.
