Warga desa cenderung ramah, terbuka, dan memiliki semangat kebersamaan yang tinggi.
- Minat (Interest)
Mereka tertarik pada pengembangan pertanian dan kerajinan tradisional seperti tikar mendong dan produk dari bambu.
- Sikap (Attitudes)
Sikap masyarakat cenderung adaptif terhadap perubahan, terutama dalam penerapan teknologi pertanian, meskipun tetap menjaga tradisi lokal.
- Kelas Sosial (Social Class)
Sebagian besar penduduk berada di kelas menengah ke bawah, dengan petani sebagai mata pencaharian utama.
- Motivasi (Motivation)
Meningkatkan taraf hidup melalui inovasi di sektor pertanian dan ekonomi menjadi motivasi utama bagi warga desa.
Tantangan dan Peluang
- Tantangan:
 Salah satu masalah terbesar yang dihadapi Desa Sendangrejo adalah kekeringan yang terjadi saat musim kemarau. Hal ini bisa terjadi karena mayoritas Desa Sendangrejo masih mengandalkan air tanah yang disimpan di sumur -sumur rumah warga. Kurangnya akses pengetahuan dan wawasan terkait teknologi pertanian membuat implementasi teknologi modern di Desa Sendangrejo kurang merata. Adapun fluktuasi harga pasar dari hasil pertanian yang membuat ekonomi sebagian besar petani menjadi tidak stabil.
- Peluang:Â
Pengembangan pertanian dan perkebunan secara berkelanjutan merupakan solusi yang berpotensi bagi warga Desa Sendangrejo untuk meningkatkan ekonomi desa seiring mengupayakan konservasi lingkungan. Selain itu, Desa Sendangrejo juga berpotensi untuk  dikembangkan sebuah ekowisata dengan memanfaatkan sumber daya pertanian dan perkebunan, serta kerajinan unggulan yang ada di Desa Sendangrejo yang dibalut keterlibatan masyarakat dan kearifan lokal yang berlaku di desa tersebut.
Poin SDGs yang Relevan
- SDG 1 (Tanpa Kemiskinan): Pengembangan usaha kecil menengah, pertanian dan perkebunan berkelanjutan, dan ekowisata berbasis masyarakat lokal dapat membantu meningkatkan ekonomi masyarakat desa.
- SDG 2 (Tanpa Kelaparan): Hasil pertanian yang berada di Desa Sendangrejo merupakan salah satu dari sekian supplier beras  pangan Kab. Sleman.
- SDG 3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera): Pertanian yang lebih produktif dan berkelanjutan serta ketersediaan air bersih  membantu meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat desa.
- SDG 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi): Pemberdayaan ekonomi melalui UKM, pertanian dan perkebunan  berkelanjutan, serta ekowisata berbasis masyarakat lokal berpotensi menciptakan banyak lapangan pekerjaan yang berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi.
- SDG 13 (Penanganan Perubahan Iklim): Pengelolaan pertanian dan berkelanjutan yang mengadopsi penerapan teknologi ramah lingkungan menjadi langkah penting untuk mitigasi perubahan iklim.
ARTIKEL DESA SENDANGREJO
Desa Sendangrejo berada di Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Dihuni oleh sekitar 8.711 orang, dengan 4.196 laki-laki dan 4.515 perempuan. Secara keseluruhan, 5904 orang dari kelompok usia produktif (15-64 tahun) tinggal di Desa ini, diikuti oleh 1690 orang dari kelompok usia anak-anak, dan 1260 orang dari kelompok usia lanjut. Sebagian besar penduduk Desa Sendangrejo beragama Islam tetapi tidak sedikit juga penduduk yang menganut agama Katholik dan Kristen. Toleransi kehidupan yang ada di Desa Sendangrejo cukup tinggi, dibuktikan dengan dibangunnya beberapa gereja sebagai tempat ibadah umat non - muslim diantara masjid sebagai tempat ibadah untuk penduduk yang beragama Islam.
Mengandalkan pemanfaatan lahan yang optimal menjadikan sumber pendapatan utama Desa Sendangrejo adalah pertanian, sedangkan kerajinan tangan adalah sumber pendapatan sekundernya. Banyak UKM bekerja di sektor makanan, sembako, pakaian, dan jasa seperti bengkel otomotif dan pembayaran elektronik. Produk pangan hasil pertanian dan perkebunan serta produk olahan mendong adalah produk unggulan desa ini. Selain unggul dalam produk kerajinan tangan, di Desa Sendangrejo juga terdapat banyak pengrajin dawet yang mengembangkan es dawet khas Kecamatan Minggir, Kab. Sleman. Pasar tradisional dan BUMDes Rejo Gemilang, yang menyediakan layanan simpan pinjam, merupakan infrastruktur ekonomi desa. Di Desa Sendangrejo, potensi wisata seperti agrowisata sedang berkembang, dengan individu atau kelompok masyarakat yang mengelolanya.