Mohon tunggu...
Arimbi Bimoseno
Arimbi Bimoseno Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Author: Karma Cepat Datangnya | LOVE FOR LIFE - Menulis dengan Bahasa Kalbu untuk Relaksasi | Website:http://arimbibimoseno.com

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Izinkan Aku Menikmati Kecantikanmu, Pinus

21 Agustus 2012   05:23 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:29 232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1345525965666581854

[caption id="attachment_207879" align="aligncenter" width="427" caption="Foto Ilustrasi dari: kwarta.files.wordpress.com"][/caption]

-

Seperti pohon pinus yang langsing tinggi lurus menjulang, yang begitu kuat menghadapi kencangnya angin, perlambang cantiknya cinta yang agung, yang kuat menghadapi kencangnya angin kehidupan. Elok daunnya yang selalu hijau di semua musim, tidak berubah warna, dari awal hingga akhir tumbuh kembangnya, menyiratkan semangat yang selalu muda, tak tergerus oleh zaman. Pada daun pinus yang selalu hijau, manusia bisa membaca isyarat tentang semangat belajar yang tak kunjung padam, sampai hembusan terakhir napas. Lentur batang pohon pinus mengikuti gerakan angin, namun tetap berdiri tegar. Pada batang pohon pinus, manusia bisa belajar fleksibilitas dalam hubungan-hubungan dengan manusia lain, hubungan individual maupun dalam kelompok-kelompok di tengah masyarakat yang heterogen, namun tetap teguh pada pendirian, tidak mengikuti arus yang kontraproduktif. Akar pohon pinus mencengkeram kuat ke dalam tanah, menyerap derasnya air hujan, sehingga menghindarkan terjadinya erosi dan longsor. Pohon pinus yang tumbuh di pegunungan tahu betul apa tugasnya dan menjalankan tugasnya tersebut secara maksimal. Pada akar pohon pinus, manusia bisa belajar bagaimana menghayati berbagai perannya dalam hidup ini dan bagaimana sebaiknya menjalankan perannya tersebut. Setiap yang melekat pada pohon pinus memiliki nilai guna. Batang dan rantingnya mempersilahkan burung-burung yang mau membuat sarang di sana. Getahnya bisa diolah menjadi bahan baku aromaterapi untuk relaksasi yang bermanfaat bagi kesehatan jiwa manusia. Dan masih banyak lagi manfaat lainnya. Pada pohon pinus secara keseluruhan, manusia bisa mengukur sejauh apa nilai gunanya bagi diri sendiri dan lingkungannya. Alam adalah bahasa yang paling jujur. Pohon pinus merupakan bagian dari alam. Hidupnya semata untuk melayani kehidupan.

-

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun