Mohon tunggu...
ARIL SETIAWAN
ARIL SETIAWAN Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

SEPAK BOLA

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Rangkuman Cloud Computing sebagai Solusi Infrastruktur TI di Era Society 5.0

17 Oktober 2022   22:06 Diperbarui: 17 Oktober 2022   22:19 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Sebelum kita mengetahui tentang "Cloud computing sebagai solusi infrastruktur TI di era society 5.0". Sebaiknya terlebih dahulu kita mengetahui apa itu Cloud computing?

Cloud computing berasal dari kata cloud yang diartikan sebagai internet dan computing yang diartikan sebagai komputer.

Jadi, cloud computing adalah proses pengolahan daya komputasi melalui jaringan internet yang memiliki fungsi agar dapat menjalankan program melalui komputer, yang telah terkoneksi satu sama lain  pada waktu yang bersamaan.

Selain itu, Cloud computing merupakan pengiriman berbagai layanan komputasi, termasuk perangkat lunak, server  serta analitik melalui internet (cloud).

Beberapa keunggulan dari Cloud computing itu sendiri adalah:

1. Fleksibel & pembaharuan otomatis 

-Fleksibel 

  Pada Cloud computing, infrastruktur berupa ram, device dan lain sebagainya dapat diminta atau di request sesuai kebutuhan. Jadi, pembayarannya pun sesuai dengan penggunaannya.

-Penmbaharuan otomatis

  Jadi, pembaharuan otomatis ini berarti platform atau service yang terdapat dalam cloud tersebut secara otomatis akan menyesuaikan dengan teknologi-teknologi seperti saat ini.

2. Disaster recovery & kolaborasi

-Disaster recovery 

  Dapat melakukan perbaikan-perbaikan dengan cepat dalam cloud.

-Kolaborasi

  Contohnya seperti google form yang digunakan untuk sharing kepada yang lain.

Istilah society era 5.0 pertama kali ditemukan di Jepang pada tahun 2019.

Society

5.0/Masyarakat 5.0 adalah suatu konsep masyarakat yang

berpusat pada manusia (human-centered) dan berbasis teknologi

(technology based). Konsep ini

lahir sebagai pengembangan dari Revolusi Industri 4.0 yang

dinilai berpotensi mendegradasi peran manusia.pun digagas di

Jepang pada tahun 2019. Konsep ini hadir dengan harapan

menjawab masalah revolusi Industri 4.0 dan untuk

mengintegrasikan dunia maya dan dunia nyata dengan

bantuan teknologi seperti AI, robot, IoT dan lainnya dalam

melayani kebutuhan manusia sehingga warga masyarakat

dapat merasa nyaman dan menikmati hidup.

Konsep Society 5.0 merupakan penyempurnaan dari

konsep-konsep sebelumnya. Jika kita lihat mulai dari Society

1.0, manusia berada dalam era berburu dan mengenal tulisan,

di Society 2.0 dimana manusia masuk pada era pertanian yang

mulai mengenal bercocok tanam. Lalu Society 3.0 adalah era

industri, dimana manusia mulai menggunakan mesin untuk membantu aktivitas sehari-hari, setelah itu hadirlah Society 4.0,

yaitu manusia menggunakan komputer dan internet sebagai

bagian dari hidupnya. Society 4.0 banyak membantu kebutuhan

manusia dengan mengakses dan membagikan informasi

melalui internet. Dan Society 5.0 adalah era dimana semua

teknologi menjadi bagian dari manusia itu sendiri. Internet

bukan hanya sekedar untuk berbagi informasi melainkan untuk

menjalani kehidupan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun